Hubungan Pola Makan dan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) dengan Status Gizi Pemulung Kota Batam

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Karakteristik responden; 2)
Pola makan pemulung; 3) Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) Pemulung; 4)
Status Gizi Pemulung; 5) Hubungan pola makan dan status gizi pemulung; 6)
Hubungan perilaku hidup bersih sehat (PHBS) dengan status gizi pemulung; 7)
Hubungan pola makan dan perilaku hidup bersih sehat dengan status gizi
pemulung. Tempat penelitian ini dilakukan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
sampah Telaga Punggur Kota Batam. Waktu penelitian dimulai pada bulan
Desember 2022 - Februari 2023. Populasi dalam penelitian ini merupakan Ibu
Pemulung yang bekerja di TPA Telaga Punggur dengan sampel sebanyak 79
responden. Desain penelitian menggunakan desain secara cross-sectional. Teknik
pengumpulan data menggunakan kuesioner dan FFQ. Teknik analisis data secara
deskripsi data, uji rank spearman dan uji linear regresi berganda.
Berdasarkan hasil penelitian ini pola makan dan perilaku pemulung
termasuk dalam kategori tidak baik masing-masing sebesar 83,5 persen dan 82,3
persen. Status gizi pemulung termasuk dalam kategori kurus sebesar 32,9 persen.
Hasil uji rank spearman terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pola
makan dengan status gizi, dengan nilai korelasi sebesar 0,340 dan nilai p-value
(0,002). Artinya semakin baik pola makan maka semakin baik status gizi
pemulung. Hasil uji rank spearman terdapat hubungan positif dan signifikan
antara perilaku hidup bersih sehat dengan status gizi dengan nilai korelasi sebesar
0,259 dan nilai p-value (0,021). Artinya semakin baik perilaku hidup bersih sehat
maka semakin baik status gizi pemulung. Hasil analisis regresi linier berganda
terdapat hubungan positif dan signifikan antara pola makan dan perilaku hidup
bersih sehat dengan status gizi pada pemulung dengan nilai p-value sebesar
(0,003) dan nilai Y = 14.358 + 0,137X1 + 0,074X2. Nilai koefisien regresi variabel
pola makan (X1) yaitu sebesar 0,137 artinya pola makan berhubungan positif
dengan status gizi, Nilai Koefisien regresi variabel perilaku hidup bersih sehat
(X2) yaitu sebesar 0,074 artinya perilaku hidup bersih sehat berhubungan positif
dengan status gizi. Hasil penelitian menunjukkan pola makan dan perilaku hidup
bersih sehat berhubungan dengan status gizi. Pola makan merupakan variabel
yang paling dominan hubungannya dengan status gizi karena nilai koefisien
regresinya 0,137; lebih besar daripada perilaku hidup bersih sehat (0,074).