PERBANDINGAN METODE ZILLMER DAN METODE FULL PRELIMINARY TERM DALAM MENGHITUNG NILAI CADANGAN PREMI PADA ASURANSI JIWA SEUMUR HIDUP

Asuransi jiwa seumur hidup adalah asuransi yang menyediakan pembayaran sejumlah nominal pada saat kematian pemegang polis terlepas dari kapan kematian itu terjadi. Dalam pengelolaannya, ada perusahaan asuransi yang mengalami kerugian disebabkan ketidakmampuannya dalam menetapkan tarif premi dan ada juga perusahaan asuransi yang mengalami masalah dalam mengelola cadangannya, sehingga menyebabkan sebagian dari perusahaan asuransi jiwa bangkrut dan sebagian yang lain harus menunda pembayaran manfaat kepada para pemegang polis. Untuk itu, cadangan premi perlu disesuaikan dengan memilih metode perhitungan yang tepat, beberapa metode perhitungan tersebut adalah metode Zillmer dan metode Full Preliminary Term. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar nilai cadangan premi serta perbandingan metode perhitungan cadangan premi pada asuransi jiwa seumur hidup ditinjau berdasarkan usia pemegang polis, jenis kelamin pemegang polis dan tingkat suku bunga. Perhitungan cadangan premi pada penelitian ini menggunakan Tabel Mortalitas Indonesia 2011. Hasil penelitian menyatakan bahwa semakin tua usia nasabah saat pertama kali mendaftar asuransi semakin besar pula cadangannya, kemudian semakin besar tingkat suku bunga yang digunakan maka semakin kecil nilai cadangannya dan cadangan nasabah laki-laki lebih besar dibandingkan cadangan pada nasabah perempuan. Hasil tersebut juga menunjukkan bahwa nilai cadangan dengan menggunakan metode Full Preliminary Term lebih besar daripada nilai cadangan menggunakan metode Zillmer, sehingga menurut penulis metode Full Preliminary Term lebih baik dibandingkan metode Zillmer