Hutabarat, Windi Alvionika (2023) PENGGUNAAN KARBON AKTIF Fe-Cu TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT DALAM PROSES ADSORPSI DAN DESORPSI P-KAROTEN PADA CPO (Crude Palm Oil). Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 4183210010 COVER.pdf - Published Version
Download (198kB) | Preview
2. NIM 4183210010 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (303kB) | Preview
3. NIM 4183210010 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (162kB) | Preview
4. NIM 4183210010 PREFACE.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
5. NIM 4183210010 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (2MB) | Preview
9. NIM 4183210010 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (376kB) | Preview
13. NIM 4183210010 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (76kB) | Preview
14. NIM 4183210010 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (250kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan adsorpsi dari karbon aktif dan karbon aktif modifikasi Fe-Cu dalam proses adsorpsi [-karoten pada Crude Palm Oil (CPO). Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) dimanfaatkan sebagai biosorben untuk pembuatan karbon pada suhu 500 °C. Karbon yang dihasilkan diaktivasi menggunakan H,PO, dan dimodifikasi dengan logam Fe-Cu. Karbon aktif dan karbon aktif modifikasi Fe-Cu dikarakterisasi dengan FTIR, SEM-EDX, XRD, dan BET. Konsentrasi [-karoten yang terserap pada proses adsorpsi dianalisis menggunakan Spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 446 nm. Parameter mutu CPO seperti Asam Lemak Bebas dan Bilangan Peroksida dianalisa menggunakan metode titrasi untuk melihat pengaruh adsorpsi terhadap
mutu CPO. Variasi yang digunakan untuk menentukan kondisi optimum penyerapan P-karoten adalah variasi massa adsorben dan variasi waktu kontak antara adsorben dan adsorbat. Hasil karakterisasi menunjukkan biosorben TKKS memiliki serapan tajam dengan kandungan O-H, C-H, dan C-O yang menandakan biosorben mengandung selulosa. Karbon aktif dan karbon aktif modifikasi bersifat amorf dan ukuran porinya termasuk mesopori. Kondisi optimum penggunaan karbon aktif pada proses adsorpsi [-karoten adalah pada variasi massa 8 gram dengan kadar p-karoten 39,70 ppm, efisiensi penyerapan 8,41 % dan waktu kontak pada menit ke-60 dengan kadar p-karoten 171,93 ppm, efisiensi penyerapan
36,42%. Kondisi optimum karbon aktif Fe-Cu dalam proses adsorpsi 3-karoten adalah pada variasi massa 10 gram dengan kadar P-karoten 45,91 ppm, efisiensi penyerapan 36,42% dan waktu kontak pada menit ke-90 dengan kadar P-karoten 183,37 ppm, efisiensi penyerapan 38,84%. Isopropanol dapat digunakan untuk mendesorpsi p-karoten dari adsorben dengan baik. Desorsi [-karoten lebih mudah dilakukan pada perlakuan waktu kontak 60 menit. Karbon aktif Fe-Cu. Karbon aktif Fe-Cu dinilai lebih baik dalam menurunkan kadar FFA dan PV dari CPO.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2023 KIM 008 |
Keywords: | Adsorpsi; Desorpsi; Karbon aktif; Isopropanol |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry > QD146 Inorganic chemistry Q Science > QD Chemistry > QD450 Physical and theoretical chemistry Q Science > QD Chemistry > QD71 Analytical chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
Depositing User: | Mrs Harly Christy Siagian |
Date Deposited: | 06 Feb 2024 08:15 |
Last Modified: | 06 Feb 2024 08:15 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/54294 |