Napitupulu, Christian Alekhin (2016) STUDI TENTANG INDUSTRI RUMAH TANGGA KACANG SIHOBUK DI KECAMATAN TARUTUNG DAN SIPOHOLON. Undergraduate thesis, UNIMED.
01 NIM 3113131012 COVER.pdf - Published Version
Download (66kB) | Preview
02 NIM 3113131012 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (686kB) | Preview
03 NIM 3113131012 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
04 NIM 3113131012 PREFACE.pdf - Published Version
Download (140kB) | Preview
05 NIM 3113131012 TABLES OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (70kB) | Preview
06 NIM 3113131012 TABLES.pdf - Published Version
Download (37kB) | Preview
07 NIM 3113131012 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (33kB) | Preview
08 NIM 3113131012 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
09 NIM 3113131012 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (330kB) | Preview
14 NIM 3113131012 CHAPTER VI.pdf - Published Version
Download (244kB) | Preview
15 NIM 3113131012 BIBLIOGRAFHY.pdf - Published Version
Download (143kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor industri yang mempengaruhi keadaan industri rumah tangga kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan Sipoholon dan pendapatan pengusaha kacang sihobuk.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2015 dengan populasi sebanyak 44 pengusaha kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan Sipoholon yang sekaligus menjadi sampel penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah komunikasi langsung dengan pengusaha kacang sihobuk dengan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan (1) Ada 3 faktor industri yang mempengaruhi keadaan industri rumah tangga kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara, yaitu : (a). Faktor modal yang menjadi kendala dalam mengembangkan atau memperbesar produksi usaha industri rumah tangga kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan sipoholon sebesar (70,45%) (b). Faktor ketidakstabilan harga dan kurangnya bahan baku merupakan kendala dalam mengembangkan usaha industri rumah tangga kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan sipoholon sebesar 45,45%. (c). Faktor pemasaran adalah kendala dalam mengembangkan usaha industri rumah tangga kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan sipoholon diakibatkan percetakan label secara illegal, sehingga banyak yang memasarkan kacang sihobuk yang bukan berasal dari daerah Kecamatan Tarutung dan Sipoholon. (2) Pendapatan pengusaha industri rumah tangga kacang sihobuk di Kecamatan Tarutung dan Kecamatan Sipoholon sudah dikatakan bagus dimana pendapatan terendah pengusaha kacang sihobuk Rp.581.500,- dan pendapatan pengusaha tertinggi Rp.15.860.000,- , pendapatan dirata-ratakan setiap bulannya Rp 5.221.614,- dan pendapatan rata-rata berada di atas UMK Kabupaten Tapanuli Utara Rp.1.653.000,- .
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2016 GEO 033 |
Keywords: | Kacang; Tarutung; Sipoholon |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 24 May 2016 01:43 |
Last Modified: | 24 May 2016 01:43 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/5381 |