METODE PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOMASSA NON FOSIL

Simanjuntak, Janter P. (2023) METODE PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA BIOMASSA NON FOSIL. Manual. CV. Science Techno Direct, Perum Korpri, Pangkalpinang.

[thumbnail of book.pdf]
Preview
Text
book.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penggunaan energi terbarukan sebagai sumber energi menjadi pilihan penting menggantikan bahan bakar utama baik diperkotaan maupun didaerah industri akibat dari kenaikan harga bahan bakar yang semakin lama semakin meningkat. Sebuah tungku pembakaran untuk selanjutnya disebut dengan insinerator (incinerator) yang efisien dan rendah polusi mutlak diperlukan agar tidak membahayakan para pengguna dan lingkungan sekitarnya. Selanjutnya, incinerator ini juga dapat dikembangkan menjadi unit pembangkit energi panas dalam sistem pembangkit energi listrik yang disebut dengan combined heat and power (CHP).
Insinerator merupakan alat yang digunakan untuk membakar bahan bakar, termasuk biomassa dan limbah dalam bentuk padat dan dioperasikan dengan memanfaatkan teknologi pembakaran pada suhu tertentu. Teknologi ini juga merupakan salah satu alternatif untuk mengurangi timbulan sampah biomassa maupun limbah. Karena melibatkan pembakaran dengan suhu tinggi, energi panas yang dihasilkan dapat dimanfaatkan menjadi sumber energy listrik. Aspek penting dalam sistem insinerasi adalah kandungan energi (heating value) limbah yang diolah. Faktor ini tak hanya menentukan kemampuan yang diperlukan dalam berlangsungnya proses pembakaran, tetapi juga mengetahui berapa energi yang diperoleh ketika proses insinerasi selesai dilakukan.
Saat ini, sumber energi untuk pembangkit listrik di Indonesia masih didominasi oleh bahan bakar fosil, khususnya batubara. Namun tidak lagi tergantung kepada bahan bakar fosil ini, sumber-sumber energy terbarukan, termasuk biomassa sudah masuk dalam rencana pemerintah untuk dijadikan sumber energy. Teknologi pembakaran (incineration) biomassa dipertimbangkan untuk menghasilkan energi panas. Siklus Rankine merupakan sistem termodinamika yang dapat membangkitkan energi listrik dari energi panas. Ada dua jenis siklus Rankine yang dapat digunakan untuk mengubah energi panas menjadi energi listrik, yaitu siklus Rankine konvensional, dan siklus Rankine organic. Siklus Rankine konvensional menggunakan air sebagai fluida kerja, sedangkan untuk sistemRankine organic menggunakan fluida kerja organik yang memiliki titik didih yang lebih rendah dibandingkan dengan air. Beberapa langkah penting harus dipertimbangkan dalam mengolah biomassa menjadi energi listrik. Jenis, komposisi dan karateristik biomassa harus diketahui lebih detail untuk mengetahui parameter opersional yang tepat agar menghasilkan pembakaran dengan efisiensi yang tinggi dan rendah polusi. Secara umum, komposisi kimia bahan bakar biomassa dapat dibagi menjadi dua, yaitu bahan yang benar-benar berpartisipasi dalam proses pembakaran, yang disebut material yang mudah terbakar (combustible component), dan bagian yang tidak berpartisipasi dalam pembakaran yang disebut dengan abu (non-combustable).
Sulit untuk melakukan analisis kesetimbangan massa yang tepat untuk bahan bakar padat, tetapi secara umum bahan bakar padat termasuk limbah padat biomassa mengandung berbagai komponen kimia seperti; karbon (C), oksigen (O), hydrogen (H), nitrogen (N), sulfur (S), kelembaban (M) dan abu (A) yang apabila dibakar akan menghasilkan gas produk pembakaran seperti; karbon dioksida (CO2), karbon monoksida (CO), sulfur dioksida (SO2), uap air (H2O), oksigen (O2), nitrogen (N2) yang dapat dideteksi menggunakan gas analyzer dan abu sisa pembakaran (Ash). Melalui analisis gas produk pembakaran, maka jumlah kebutuhan udara yang dibutuhkan dapat diketahui.

Item Type: Monograph (Manual)
Keywords: faktor yang mempengaruhi penurunan biomassa di Indonesia; kinerja incinerator; epilog kemampuan reaktor
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education > LB2331.7 Teaching personnel
L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education > LB2361 Curriculum
T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering > TK4601 Electric heating
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Mrs Catur Dedek Khadijah
Date Deposited: 19 May 2023 08:43
Last Modified: 19 May 2023 08:44
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/52169

Actions (login required)

View Item
View Item