PENGARUH VIRTUAL LABORATORIUM TERHADAP SELF-EFFICACY DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATERI GETARAN HARMONIS SEDERHANA SMA NEGERI BERINGIN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh virtual laboratory terhadap self-efficacy dan hasil belajar siswa pada materi Getaran Harmonis Sederhana kelas X SMA Negeri Beringin dan untuk melihat korelasi antara self-efficacy dan hasil belajar siswa. Jenis Penelitian adalah quasi experiment dengan desain penelitian Two Group Pretest-postest. Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen 45 dengan standar deviasi 16,46 dan kelas kontrol adalah 40 dengan standar deviasi 13,17. Sampel berdistribusi normal dan homogen, uji normalitas menunjukkan distribusi kemampuan peserta sama. Hasil post test nilai rata – rata kelas eksperimen 66,5 dan kelas kontrol nilai rata – rata 56,25, kedua data normal dan homogen serta analisis hipotesis statistik menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata dari kedua kelas, berarti ada pengaruh praktikum konvensional dan virtual laboratory terhadap hasil belajar siswa. Nilai self-efficacy siswa di kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol dengan nilai rata-rata 78,65, hasil data normal dan homogen, hipotesis statistik menunjukkan bahwa signifikansi 0,002 < 0,05 maka terdapat perbedaan rata-rata dari kedua kelas, berarti ada pengaruh virtual laboratory terhadap self-efficacy siswa. Hubungan Self-efficacy dan hasil belajar memiliki korelasi dengan nilai 0,796 yang diinterpretasikan memiliki derajat hubungan kuat dan bentuk hubungan positif yang berarti semakin tinggi self-efficacy maka semakin tinggi juga hasil belajar siswa.