Gaol, Vetty Lumban (2022) Kehidupan Sosial Ekonomi Petani Kopi Di Desa Hutapaung Utara Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 3181121006 COVER.pdf - Published Version
Download (122kB) | Preview
2. NIM. 3181121006 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (242kB) | Preview
3. NIM. 3181121006 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (177kB) | Preview
4. NIM. 3181121006 PREFACE.pdf - Published Version
Download (218kB) | Preview
5. NIM. 3181121006 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
6. NIM. 3181121006 LIST OF TABLES.pdf - Published Version
Download (176kB) | Preview
7. NIM. 3181121006 LIST OF APPENDICES.pdf - Published Version
Download (111kB) | Preview
8. NIM. 3181121006 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (383kB) | Preview
12. NIM. 3181121006 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (174kB) | Preview
13. NIM. 3181121006 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (182kB) | Preview
Abstract
Penelitian yang berjudul “Kehidupan Sosial Ekonomi Petani Kopi di Desa Hutapaung Utara Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan”, bertujuan untuk mengetahui, latar belakang petani kopi di Desa Hutapaung Utara, mengetahui pengaruh tanaman kopi terhadap kehidupan sosial ekonomi petani kopi di Desa Hutapaung Utara, kemudian mejelaskan interaksi sosial petani, serta menjelaskan peran pemerintah terhadap petani kopi di Desa Hutapaung utara. Metode penelitian yang digunakan ialah metode deskriptif kualitatif. Data diperoleh melalui penelitian di lapangan dengan teknik observasi dan wawancara yang dilakukan dengan petani dan pedagang kopi, serta kepala desa. Data yang diperoleh di analisa dan dituangkan kedalam pembahasan. Hasil dari penelitian melalui informasi yang diberikan oleh informan diketahui bahwa alasan petani menanam kopi dikarenakan kebutuhan hidup yang semakin meningkat. Pertanian yang mereka tekuni sebelum menanam kopi adalah pertanian padi dan kemenyan. Panen padi hanya bisa sekali dalam setahun, sedangkan kemenyan hanya bisa dikerjakan oleh kepala rumah tangga saja. Petani menanam kopi karena modalnya sedikit dan proses pengelolaam dan pemanenan relatif mudah. Setelah menanam kopi keadaan sosial ekonomi petani kopi semakin membaik sehingga menyebabkan perubahan sosial. Interaksi sosial antar petani dapat dilihat dari proses pengelolaan pertaniannya masyarakat desa masih menerapkan gotong royong. Begitu juga dengan petani dan pedagang interaksi sosial mereka terjalin dengan baik terlihat dari motivasi yang diberikan pedagang kopi terhadap petani untuk meningkatkan pertanian kopinya. Peran pemerintah terhadap petani kopi dapat dilihat dari kelompok tani yang dibentuk. Melalui kelompok tani ini pemerintah berperan sebagai fasilitator dengan memberikan bentuk bantuan modal kepada petani, seperti bibit kopi, alat-alat pertanian kopi, pupuk.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 2022-SJRH-043 |
Keywords: | Petani Kopi; Keadaan Sosial Ekonomi; Interaksi Sosial; Pemerintah |
Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Siti Nur Fatimah |
Date Deposited: | 24 Oct 2022 05:47 |
Last Modified: | 24 Oct 2022 05:47 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/48483 |