Hubungan Status Gizi dan Pola Konsumsi Makanan Cepat Saji (Fast Food) Dengan Dismenorea Primer Pada Remaja Putri Di SMP Swasta Al-Azhar Medan

Tujuan pada penelitian ini untuk mengetahui: (1) Karakteristik responden. (2)Status gizi pada remaja putri. (3) Pola konsumsi makanan cepat saji (fast food) pada remaja putri. (4) Dismenorea primer pada remaja putri. (5) Hubungan status gizi dengandismenorea primer pada remaja putri. (6) Hubungan pola konsumsi makanan cepat saji (fast food) dengan dismenorea primer pada remaja putri. (7) Hubungan antara status gizi dan pola konsumsi makanan cepat saji (fast food) dengan dismenorea primer pada remaja putri. Tempat penelitian di SMP Swasta Al-Azhar Medan. Populasipada penelitian ini yaitu seluruh remaja putri kelas IX sebanyak 90 orang. Teknik pengambilan sampel secara total sampling, dengan jumlah 90 orang remaja putri.Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.Teknik analisis data secara deskriptif,uji korelasi rankspearman dan uji regresi linier berganda. Berdasarkan hasil peneltiian ini, status gizi remaja putri temasuk kategori gizi baik sebesar 56,67 persen.Pola konsumsi makanan cepat saji (fast food) termasuk kategori sering sebesar 61,11 persen.Dismenorea primer termasuk kategori nyeri sedang sebesar 67,78 persen.Hasil analisis uji korelasi rank spearman terdapat hubungan positif dan signifikan antara status gizi dengan dismenorea primer pada remaja putri, artinya semakin baik status gizi remaja putri maka kejadian dismenorea primer pada remaja putri akan menurun (ρ=0,596). Hasil analisis uji korelasi rank spearmanterdapat hubungan positif dan signifikan antara pola konsumsi makanan cepat saji (fast food) dengan dismenorea primer pada remaja putri artinya semakin sering mengkonsumsi makanan cepat saji maka kejadian dismenorea primer pada remaja putri semakin meningkat (ρ=0,615). Hasil analisis regresi linier berganda terdapat hubungan positif dan signifikan antara status gizi dan pola konsumsi makanan cepat saji(fast food) dengan dismenorea primer pada remaja putri(Y = 3,708 + 0,665X1 + 0,010X2), artinya semakin baik status gizi dan semakin rendah pola konsumsi makanan cepat saji (fast food)maka semakin rendah kejadian dismenorea primer