Rabuansah, - (2022) Adat Larangan Bujul Pada Etnis Alas Desa Mamas Kabupaten Aceh Tenggara. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 3182122006 COVER.pdf - Published Version
Download (120kB) | Preview
2. NIM. 3182122006 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (221kB) | Preview
3. NIM. 3182122006 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (117kB) | Preview
4. NIM. 3182122006 PREFACE.pdf - Published Version
Download (243kB) | Preview
5. NIM. 3182122006 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (146kB) | Preview
6. NIM. 3182122006 LIST OF FIGURES AND TABLES.pdf - Published Version
Download (114kB) | Preview
7. NIM. 3182122006 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (262kB) | Preview
11. NIM. 3182122006 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (239kB) | Preview
12. NIM. 3182122006 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (287kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pandangan masyarakat Etnis Alas mengenai adat larangan bujul, sanksi yang didapatkan bagi pelaku pelanggar adat larangan bujul, dampak sosial budaya dalam kehidupan Etnis Alas bagi pelaku pelanggar adat larangan bujul. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengunakan teknik etnografi Teknik pengumpulan data berupa wawancara, mengajukan pertanyaan deskriptif, mengajukan pertanyaan struktural, dan membuat catatan etnografi. Teknik analisis data dengan mealakukan analisis wawancara, dan menulis etnografi. Hasil penelitian menjelaskan bahwa pandangan masyarakat bagi pelaku pernikahan satu satu marga dianggap mencoreng nama baik kelurga, dan juga desa yang ditinggali. Sanksi adat yang diberikan bagi pealu pernikahan semarga pada saat dulu diusir dari kampung atau membayar satu ekor kerbau, pada saat ini sanksi adat yang diberikan berupa pekhempakhen (denda berupa uang) sanksi yang didapatkan disesuikan dengan perbuatan yang dilakukan oleh pelaku pernikahan semarga. Dampak sosial budaya bagi pelaku bujul adalah sulit memanggil nama sapaan (payah tenggoen), dikucilkan, tidak bisa mengeluarkan pendapat dalam kegiatan adat, rasa malu terhadap saudara akan hilang, dan merusak hubungan silaturrahim.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | 2022-ANTRO-063 |
Keywords: | Adat-Istiadat; Larangan Bujul; Etnis Alas |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology > HM621 Culture |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Antropologi |
Depositing User: | Siti Nur Fatimah |
Date Deposited: | 11 Oct 2022 02:18 |
Last Modified: | 11 Oct 2022 02:18 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/48187 |