Unjuk Kinerja Mesin Pemanen Kelapa Sawit MPHE330 Untuk Pemotongan Pelepah Kelapa Sawit Pada Berbagai Jenis Egrek Dan Sudut Pemotongan

Pemanenan kelapa sawit merupakan kegiatan penting dan dilakukan secara periodik. Yang terbaik untuk keperluan ini adalah pemanenan secara mekanis menggunakan alat/mesin pemanen yang memiliki kinerja pemotongan yang efektif dan efisien. Di lain pihak, mesin pemanen sawit yang tersedia di pasaran termasuk Motoyama MPHE330 masih belum memiliki kinerja yang baik, yakni masih membutuhkan gaya dan energi pemotongan yang cukup besar. Uji kinerja yang telah dilakukan menunjukkan bahwa gaya pemotongan maksimum untuk pelepah sawit menggunakan egrek mencapai 696,52 N. Tingginya gaya dan energi pemotongan yang dibutuhkan oleh alat pemanen sawit bermesin Motoyama MPHE330 dapat direduksi dengan cara memodifikasi bentuk dan ukuran pisaunya, yaitu egrek. Oleh karena itu dalam penelitian ini akan dilakukan percobaan terhadap beberapa jenis egrek yang tersedia di pasaran untuk dianalisis kebutuhan gaya dan energi pemotongannya. Tujuan jangka panjang dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan alat/mesin pemanen kelapa sawit mekanis yang efisien dan layak diproduksi untuk digunakan oleh masyarakat, sedangkan target khususnya adalah untuk menguji beberapa jenis egrek yang membutuhkan gaya dan energi pemotongan terendah dan dapat dipasang pada alat pemanen sawit bermesin Motoyama MPHE330. Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah kombinasi analisis teori dan metode percobaan.
Luaran wajib penelitian ini adalah: (1) publikasi internasional bereputasi dalam prosiding seminar ilmiah terindeks scopus atau web of science maupun publikasi pada jurnal nasional terakreditasi (Jurnal Keteknikan Pertanian) terindek Sinta 1-3, (2) prototipe hasil modifikasi alat pemanen sawit bermesin Motoyama MPHE330, dan (3) hak cipta desain transduser/sensor untuk mengukur gaya pemotongan pada alat pemanen sawit bermesin Motoyama MPHE330 (jika memungkinkan). Luaran tambahan penelitian ini adalah bahan ajar tentang teori dan konsep pemotongan bahan pertanian untuk mata kuliah Rekayasa Industri Berorientasi RI 4.0.