Pengaruh Budaya Organisasi, Supervisi Akademik dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru PAUD di Kecamatan Medan Selayang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengkaji pengaruh langsung: (1) budaya organisasi terhadap motivasi kerja guru; (2) budaya organisasi terhadap motivasi kerja guru; (3) supervisi akademik terhadap motivasi kerja guru; (4) supervisi akademik terhadap kinerja guru dan (5) motivasi kerja terhadap kinerja guru. Populasi penelitian adalah guru PAUD di Kecamatan Medan Selayang dengan jumlah sampel sebanyak 105 orang yang ditentukan secara proportionate simple random sampling. Pengumpulan data penelitian menggunakan angket tertutup berskala Likert. Hasil uji coba menunjukkan: (1) angket kinerja guru terdapat 27 butir valid dengan reliabilitas 0,900; (2) angket budaya organisasi terdapat 26 butir valid dengan reliabilitas 0,929; (3) angket supervisi akademik terdapat 25 butir valid dengan reliabilitas 0,928 dan (4) angket motivasi kerja terdapat 26 butir valid dengan reliabilitas 0,893. Metode penelitian bersifat analisis jalur yang bertujuan untuk menguji teori dan memperoleh informasi tentang penelitian. Berdasarkan pengujian hipotesis dapat disimpulkan: (1) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan budaya organisasi terhadap motivasi kerja guru dengan ρ31 = 0,328 siginifikansi 0,000; (2) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan supervisi akademik terhadap motivasi kerja guru dengan ρ32 = 0,253 siginifikansi 0,006; (3) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan budaya organisasi terhadap kinerja guru dengan ρ41 = 0,270 siginifikansi 0,003; (4) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan supervisi akademik terhadap kinerja guru dengan ρ42 = 0,211 siginifikansi 0,018 dan (5) terdapat pengaruh langsung positif dan signifikan motivasi kerja terhadap kinerja guru dengan ρ43 = 0,264 siginifikansi 0,006. Hasil penelitian memberikan gambaran budaya organisasi, supervisi akademik, dan motivasi kerja secara bersama-sama mempengaruhi kinerja guru sebesar 29,1% dan sisanya ditentukan variabel lain.