Analisis Karakteristik Nelayan di Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik nelayan di Kelurahan Pematang Pasir Kecamatan Teluk Nibung Kota Tanjungbalai yang meliputi Karakteristik Demografi Nelayan, Sarana Penangkapan Ikan Nelayan dan
Lokasi Penangkan Ikan Nelayan. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Pematang Pasir pada Bulan September 2021 dengan 72 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah observasi, angket dan studi dokumentasi, dengan analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Karakteristik demografi nelayan meliputi (a) Umur, diketahui bahwa umur responden paling besar yaitu 20-29 tahun sebanyak 30 responden (41,66%) dan kelompok umur paling kecil berada pada kelompok umur 50-59 tahun sebanyak 10 responden (13.90%). (b)Jenis kelamin, penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh responden berjenis kelamin laki-laki 100%. (c) Suku, responden dengan suku melayu berjumlah 40
responden (55,55%), dan suku jawa berjumlah 32 responden (44.45%). (d) Tingkat pendidikan, tidak pernah sekolah dengan jumlah 10 responden (13.88%), tingkat sekolah dasar 37 responden (51.38%), sekolah menengah pertama 18 responden (25%), sekolah menengah atas 7 responden (9.74%). (e) Status
perkawinan, telah menikah dengan jumlah 60 responden, dan belum menikah 12
responden. (f) Pendapatan, < 1.500.000 dengan 13 responden (18.06%), pendapatan 1.500.000-2.000.000 dengan 42 responden (58.33%), pendapatan >2.000.000 dengan 17 responden (23.61%). (g) Agama, seluruh nelayan beragama islam 100%. (2) Karakteristik sarana penangkapan ikan nelayan meliputi (a) Kapal penangkapan ikan meliputi kapal motor kecil (<5 GT-10 GT) dengan 15 responden (21%), kapal motor sedang (10 – 30 GT) dengan 49 responden (68%), kapal motor besar (>30 GT) dengan 8 responden (11%). (b) Alat tangkap, pukat cincin dengan jumlah 33 responden (46%), pukat tarik dengan 20 responden (28%), jaring dengan 11 responden (15%), pukat sondong dengan 8 responden (11%). (c) Status kepemilikan alat tangkap, juragan dengan 8 responden (11%), nelayan perorangan 11 responden (15%), nelayan buruh dengan 53 responden (74%). (3) Lokasi wilayah penangkapan ikan. (a) Jarak tangkap, hasil penelitian menunjukkan 1-6 mil dengan 11 responden (15%), 7-12 mil dengan 27 responden (38%), >12 mil dengan 34 responden (47%). (b) Jumlah hari melaut, <20 hari dengan 10 responden (14%), 20-25 hari dengan 33 responden (46%), >25 hari dengan 29 responden (40%).