ANALISIS KETIMPANGAN PEMBANGUNAN EKONOMI ANTAR DAERAH DAN HUBUNGANNYA DENGAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI PROVINSI SUMATERA UTARA

Dengan adanya perbed1an potensi daerah maka pertumbuhan ekonomi antar
daerah juga akan berbeda. Laju pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak
otomatis ketimpangan semakin rendah, tetapi ketimpangan semakin melebar.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketimpangan pembangunan ekonomi
antar daerah, klasifikasi perekonomian antar daerah, dari penumbuhan ekonomi
serta hubungan ketiganya di Provinsi Sumatera Utara dalam kurun waktu 2004 - 2012. Gambaran seperti ini sangat dibutuhkan oleh pemerintah kabupaten/kota
di Provinsi Sumatera Utara agar perencanaan pembanggunan daerah dapat
ditentukan prioritasnya. Data yang digunakaan dalam penelitian ini adalah data
sekunder yang telah diobh Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara.
Penelitian ini menganalisis ketimpangan regional dan typologi klasen pada setiap
kabupaten/kota di Provinsi Sumatera Utaca. Data dianalisis dengan menggunakan
metode deskriptif untuk memberikan gambaran bagaimana tingkat ketimpangan,
typologi ldasen. dan pertumbuhan ekonomi setiap kabupaten kota di Provinsi
Sumatera Utara. Untuk melibat tingkat ketimpangan digunakan rumus Indeks
Williamson (Vw) dan untuk melihal typologi klasen dengan membagi daerah
menjadi daerah maju, maju tertekan, hekembang, dan, terbelakang. Hasil penelitian ini menyimpulkan hahwa tidak terdapat ketimpangan pembangunan
ekonomi antar daerah di Provinsi Sumatera Utara yang signifikan yang dihitung
dengan menggunakan lndeks Williamson selama periode 2004 - 2012, dimana Indeks Wiiliamson mendekati nilai nol. dan hanya Kota Medan yang mempunyai
Indeks Williamson sebesar 0,333577, sedangkan daerah lain mendekati nol,
seperti Kota Tanjung Balai dengan Vw sebesar 0,003874. Daerah kabupatent kota
di Provinsi Sumatera Utara mempunyai kategori 4 kelas sesuai dengan Typologi
Klasen. Terdapat hubungan yang sedang antara Vw dengan pertumbuhan ekonomi.Hubungan yang kuat antara Vw dengan Typologi Klasen dan Hubungan
yang sangat kuat antara Pertumbuhan Ekonomi dengan Typologi Klasen.
lmplikasi dari penelitian ini adalah perlu kebijakan mempercepat pembangunan
dengar bantuan pemerintah pusat. Pemerintah perlu melakukan kebijakan agar
daeJah mempunyai spesialisasi pada sektor basis dari masing-masing daerah. Para
Kepala Pemda dan instansi terkait untuk menjalin hubungan ketjasama perdagangan sesuai sektor unggulan yang dimiliki masing-masing daerah dengan
mendorong investasi dari luar. Pemerintah perlu meningkatkan pembangunan
infrastruktur pendukung. Sehingga semua daerah di Provinsi Sumatera Utara menjadi daerah yang berkategori maju.