Simanjuntak, Aprianti Adenia (2021) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI ISOLAT JAMUR ENDOFIT DARI DAUN KEMANGI (Ocimum sanctum L.) TERHADAP Bacillus cereus, Salmonella typhi, DAN Vibrio cholerae SEBAGAI BAKTERI PENYEBAB PENYAKIT INFEKSI USUS. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 4173220001 COVER.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
2. NIM 4173220001 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (140kB) | Preview
3. NIM 4173220001 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (117kB) | Preview
4. NIM 4173220001 PREFACE.pdf - Published Version
Download (63kB) | Preview
5. NIM 4173220001 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (192kB) | Preview
9. NIM 4173220001 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (76kB) | Preview
13. NIM 4173220001 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (18kB) | Preview
14. NIM 4173220001 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (155kB) | Preview
Abstract
Penyakit infeksi usus masih menjadi masalah kesehatan yang utama di Indonesia. Penyakit infeksi usus dapat diatasi dengan antibiotik, tetapi dalam penggunaannya seringkali menimbulkan resistensi terhadap bakteri. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya untuk mengeksplorasi sumber antibiotik baru yang mempunyai kemampuan lebih tinggi dalam mengatasi resistensi. Dalam penelitian ini, digunakan jamur endofit yang diisolasi dari daun kemangi sebagai sumber untuk mensintensis senyawa antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jamur endofit, menguji potensi jamur endofit sebagai antibakteri terhadap bakteri uji, dan mengetahui kekuatan daya hambat ekstrak jamur endofit terhadap bakteri uji. Bakteri uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah bakteri patogen usus, yaitu Bacillus cereus, Salmonella typhi, dan Vibrio cholerae. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Penelitian ini berhasil mengidentifikasi enam genus jamur endofit, yaitu Aspergillus sp. (JEK1, JEK2, JEK3 dan JEK9), Fusarium sp. (JEK4 dan JEK7), Trichoderma sp. (JEK5), Cladorrhinum sp. (JEK6), Mycoleptodiscus sp. (JEK8), dan Nigrospora sp. (JEK10). Hasil uji antagonis menunjukkan bahwa seluruh isolat jamur endofit daun kemangi berpotensi sebagai antibakteri terhadap bakteri uji, kecuali isolat JEK4 terhadap Vibrio cholerae. Dari uji antagonis isolat JEK6, JEK8, dan JEK10 terpilih untuk dilanjukan ke tahap ekstraksi untuk pengujian antibakteri. Hasil uji antibakteri menunjukkan bahwa ekstrak fraksi etil asetat (FEA) dari ketiga isolat jamur endofit mempunyai kekuatan daya hambat lebih kuat dibandingkan ekstrak fraksi metanol (FM).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2021 BIO 187 |
Keywords: | Daun kemangi; Jamur endofit; Infeksi usus; Antibakteri; Bacillus cereus; Salmonella typhi; Vibrio cholerae |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology R Medicine > RS Pharmacy and materia medica > RS153 Materia medica > RS160 Pharmacognosy. Pharmaceutical substances (Plant, animal, and inorganic) |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Mrs Harly Christy Siagian |
Date Deposited: | 21 Jan 2022 07:39 |
Last Modified: | 21 Jan 2022 07:39 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/44853 |