Manurung, Ruth Natalia (2021) SKRINING FITOKIMIA METABOLIT SEKUNDER DAN UJI TOKSISITAS EKSTRAK DAUN KEMENYAN TOBA (Styrax paralleloneurum Perknis). Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 4173510016 COVER.pdf - Published Version
Download (109kB) | Preview
2. NIM 4173510016 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (310kB) | Preview
3. NIM 4173510016 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (109kB) | Preview
4. NIM 4173510016 PREFACE.pdf - Published Version
Download (162kB) | Preview
5. NIM 4173510016 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (216kB) | Preview
9. NIM 4173510016 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (141kB) | Preview
13. NIM 4173510016 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (223kB) | Preview
14. NIM 4173510016 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (405kB) | Preview
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang uji fitokimia metabolit sekunder ekstrak daun kemenyan Toba (Styrax paralleloneurum Perknis) yang berasal dari daerah Pollung, Humbang Hasudutan serta uji aktivitas biologis dengan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder apa saja yang terkandung dalam daun kemenyan Toba (Styrax paralleloneurum Perknis) serta uji toksisitas pada daun Kemenyan Toba (Styrax paralleloneurum Perknis) tersebut. Dengan berbagai tahapan metode diantaranya yaitu maserasi bertingkat dimulai dari pelarut polar (n-heksan), pelarut semi polar (etil asetat) dan pelarut polar (etanol), uji fitokimia metabolit sekunder dan Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Hasil uji fitokimia pada ekstrak n-heksan positif mengandung flavanoid, saponin, steroid dan tanin. Pada ekstrak etil asetat positif mengandung flavanoid, saponin, steroid dan tanin.pada ekstrak etanol positif mengandung saponin dan tanin. Kemudian diuji toksisitasnya untuk mengetahui aktivitas biologisnya menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) dengan hewan uji dari larva Arthemia Salina L terhadap napuli. Nilai LC50 dari hasil uji Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) pada ekstrak n-heksan yaitu sebesar 1351,95 ppm, ekstrak etil asetat sebesar 18,98 ppm dan ekstrak etanol sebesar 41,21 ppm. Berdasarkan tingkat toksisitas nilai LC50 dari ekstrak etil asetat berpotensi sebagai sitoksik.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2021 KIM 148 |
Keywords: | Tumbuhan kemenyan; Ekstraksi; Metabolit sekunder; Toksisitas |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry > QD450 Physical and theoretical chemistry Q Science > QK Botany |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia |
Depositing User: | Mrs Harly Christy Siagian |
Date Deposited: | 14 Jan 2022 04:04 |
Last Modified: | 14 Jan 2022 04:04 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/44561 |