Taruna, M. Indra (2020) PENERAPAN METODE ZILLMER DAN PREMIUM SUFFICIENCY PADA PERHITUNGAN CADANGAN PREMI ASURANSI JIWA DWIGUNA. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 4152230009 COVER.pdf - Published Version
Download (61kB) | Preview
2. NIM. 4152230009 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (356kB) | Preview
3. NIM. 4152230009 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (213kB) | Preview
4. NIM. 4152230009 PREFACE.pdf - Published Version
Download (218kB) | Preview
5. NIM. 4152230009 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (315kB) | Preview
10. NIM. 4152230009 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (263kB) | Preview
14. NIM. 4152230009 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (178kB) | Preview
15. NIM. 4152230009 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
Abstract
Asuransi Jiwa Dwiguna adalah salah satu produk asuransi jiwa yang memberikan manfaat kematian kepada nasabah apabila nasabah meninggal dalam jangka waktu asuransi ataupun manfaat hidup apabila bertahan hidup saat berakhirnya masa pertanggungan asuransi. Perusahaan Asuransi Jiwa dapat mengalami kerugian dikarenakan tidak mampu membayar santunan ketika jumlah klaim yang akan terjadi oleh tertanggung meninggal dunia melebihi jumlah klaim yang diprediksi sebelumnya. Keadaan tersebut dapat diatasi dengan adanya cadangan premi diperusahaan. Persatuan Aktuaris Indonesia membuat aturan kepada aktuaris agar menggunakan metode prospektif. Metode tersebut dimodifikasi dengan menambahkan biaya operasional perusahaan dalam perhitungannya seperti metode Zillmer dan Premium Sufficiency. Pada penelitian ini perhitungan cadangan premi asuransi jiwa dwiguna menggunakan data Nasabah, Tabel Mortalita Indonesia 2011 dan tingkat bunga 4,5%, dengan tujuan untuk mengetahui nilainya dan komparasi metode perhitungan cadangan premi. Hasilnya, Nilai-nilai cadangan premi dengan jangka pertanggungan n tahun dan jangka pembayaran m tahun, akan bertambah setiap tahunnya sampai sebesar nilai santunannya. Nilai cadangan premi tahunan menggunakan metode prospektif lebih besar pada tahun pertama sampai tahun ke-(m-1), sedangkan metode Premium Sufficiency lebih besar pada tahun ke-m sampai tahun ke-(n-1). Jadi cadangan premi asuransi jiwa dwiguna metode Premium Sufficiency lebih baik daripada metode Zillmer sebab metode prospektif tidak memasukkan biaya operasional perusahaan sehingga jarang digunakan saat ini.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2020 MAT 083 |
Keywords: | Cadangan premi; Metode prospektif; Metode zillmer; Metode premium sufficiency; Asuransi jiwa |
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance > HG8011 Insurance > HG8751 Life insurance Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika |
Depositing User: | Mrs Harly Christy Siagian |
Date Deposited: | 29 Oct 2021 09:08 |
Last Modified: | 29 Oct 2021 09:08 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/43562 |