FENOTIPIK MUTAN BAWANG PUTIH (Allium sativum L.) cv. DOULU GENERASI MV3 HASIL SELEKSI BOBOT SIUNG YANG DIRADIASI SINAR GAMMA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fenotipik bawang putih kultivar Doulu generasi MV3 yang diseleksi berdasarkan berat siung. Penelitian ini dilaksanakan di Balai Penelitian Tanaman Sayuran, Desa Tongkoh, Berastagi, Sumatera Utara ada bulan Februari – Juni 2020. Populasi penelitian dalam penelitian ini adalah bawang putih kultivar Doulu generasi MV3 yang memiliki berat siung diatas 1,5 gram yang ditanam di Balai Penelitian Tanaman Sayuran Tongkoh. Penelitian ini menggunakan 231 tanaman bawang putih. Penanaman umbi dilakukan di Balai Penelitian Tanaman Sayuran, Desa Tongkoh, Berastagi, Sumatera Utara pada (Februari 2020). Rancangan yang digunakan adalah nested design dengan teknik penanaman ear to row Parameter yang diamati ialah umur tumbuh, tinggi tanaman, jumlah daun, diameter umbi, berat umbi, jumlah siung, diameter siung, berat siung, orientasi daun, warna daun, struktur umbi, warna siung, dan bentuk umbi. Fenotipik bawang putih Doulu Generasi MV3 ialah orientasi daun low (rendah), warna daun Group Green (hijau), warna siung putih dengan warna keunguan pada pangkal siung, memiliki bulbil pada bagian batang. Tinggi tanaman 60-70 cm, jumlah daun 7-8 helai, Diameter batang 0,8 cm, struktur umbi yaitu Regular two-fan groups, Regular multi-cloved, Regular quadruple, Irregular, Regular two-cloved, Irregular. Bentuk umbi bawang putih Doulu yaitu Flat Globe, Broad oval, Rhomboid, Broad Elliptic, dan Globe. Bobot umbi berkisar 12-16 gr dengan diameter 30-33 mm dan bobot siung berkisar antara 1,2-1,7 gr dengan diameter 10-13 mm.