Aplikasi Citra Landsat 8 OLI Untuk Pemetaan Status Trofik Danau Toba

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Memetakan sebaran
parameter transparansi secchi disk, klorofil-a, dan total fosfor pada danau toba. (2)
Mengetahui hubungan antar parameter indeks trofik Carlson pada danau toba. (3)
Memetakan sebaran kondisi trofik berdasarkan indeks trofik Carlson pada danau
toba
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh area Danau Toba yang
dikelilingi oleh 7 kabupaten diantaranya Kabupaten Simalungun, Kabupaten Toba
Samosir, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan,
Kabupaten Dairi, Kabupaten Karo, dan Kabupaten Samosir. Sampel dilakukan
dengan metode purposive dengan mempertimbangkan sebaran pada tiap kelas
disesuaikan pada luas tiap unit, dimana unit yang relative besar diberi porsi
sampel yang lebih banyak dibandingkan unit yang kecil. Selain itu faktor
kemudahan dan keamanan dalam akses juga dipertimbangkan penentuan sampel
yang dipilih secara visual.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Berdasarkan koefisien
determinansi (r2) analisis regresi, Citra Landsat-8 OLI memiliki kemampuan
sebagai prediktor untuk identifikasi parameter status trofik metode Carlson
(1977), dengan tingkat kemampuan sangat baik (r2 = 0,772) pada parameter
klorofil-a, dan cukup baik pada parameter transparansi secchi disk (r2 = 0,554)
dan total fosfor (r2 = 0,646). (2) Kondisi parameter transaparansi secchi disk
(SDT) di Danau Toba berada pada kelas sangat rendah dengan nilai antara
13,139446 - 59,778740cm, atau pada status oligotrofik hingga hipertrofik.
Parameter konsentrasi klorofil-a Danau Toba memili rentang -10,055986 hingga
68,996109 µg/l, dengan variasi status trofik mulai dari oligotrofik hingga
hipertrofik. Sementara parameter total fosfor (TP) berada pada rentang 10,603867
hingga 54,361919 µg/l yang menunjukan variasi status trofik dari mesotrofik
hingga hipereutrofik. (3) Parameter SDT memiliki hubungan beranding terbalik
dengan parameter dengan kekuatan hubungan yang tidak terlalu tinggi pada
parameter klorofil-a (r = -439), dan total fosfor (r = -0,304). Sedangkan parameter
klorofil-a dan total fosfor memiliki hubungan searah dengan kekuatan hubungan
yang sangat kuat (r = 0,872). Hal ini menunjukan adanya pengaruh partikel
berwarna non alga pada nilai kecerahan perairan. (4) Status trofik Danau Toba
didominasi oleh zona eutrofik (48-61) dengan luasan ±67.666,2 Ha, zona
hipereutrofik (>61) dengan luasan ±14.661,01 Ha, zona mesotrofik (38-48)
dengan luasan ±16.916,55 Ha, dan sisanya pada zona oligotrofik dengan luasan
±13.533,24 Ha. Sebaran status trofik ini menunjukan perairan Danau Toba berada
pada kondisi status trofik tinggi yang berbahaya