Simbolon, Tiur Roida (2021) Analisis Pengaruh Kemandirian Keuangan Daerah, Pendapatan Perkapita dan Jumlah Penduduk Miskin Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Indonesia. Masters thesis, UNIMED.
1. NPM8166162032 COVER.pdf - Published Version
Download (41kB) | Preview
2. NIM8166162032 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (157kB) | Preview
3. NPM8166162032 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (265kB) | Preview
4. NPM8166162032 ACKNOWLEDGEMENT.pdf - Published Version
Download (193kB) | Preview
5. NPM8166162032 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
6. NPM8166162032 LIST OF TABLE.pdf - Published Version
Download (111kB) | Preview
7. NPM8166162032 LIST OF FIGURES.pdf - Published Version
Download (110kB) | Preview
8. NPM8166162032 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (969kB) | Preview
12. NPM8166162032 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
13. NPM8166162032 REFERENCE.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
Abstract
Indeks pembangunan manusia merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia. Pembangunan manusia menekankan terpenuhinya kehidupan yang layak bagi manusia. Pemerintah melakukan upaya peningkatan kualitas penduduk sebagai sumberdaya, baik dari aspek pendidikan seperti subsidi yang dimuat dalam Undang-Undang, dari sisi kesehatan dan sudut pandang ekonomi yang dapat
dilihat dari pendapatan masyarakat. Pada penelitian ini, penulis menganalisa bagaimana pengaruh kemandirian
keuangan daerah, pendapatan perkapita dan jumlah penduduk miskin sebagai upaya dalam proses peningkatan pembangunan manusia di masing-masing provinsi di Indonesia. Data penelitian diambil dari 34 provinsi di Indonesia
dengan kurun waktu dari tahun 2014-2018 melalui Badan Pusat Statistik. Melalui uji chow dan uji hausman, maka penelitian ini menggunakan analisis data panel
dengan pendekatan Fixed Effect Model (FEM). Hasil penelitian secara parsial atau melalui uji t hitung menunjukkan bahwa kemandirian keuangan daerah berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia dengan nilai t-statistik sebesar 3,100864 dan probabilitas α
< 0,05, pendapatan perkapita yang diambil dari data PDRB per kapita berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia dengan nilai t�statistik sebesar 5,131457 dan probabilitas α < 0,05, dan jumlah penduduk miskin berpengaruh signifikan terhadap indeks pembangunan manusia dengan nilai t�statistik sebesar -16,10742 dan probabilitas α < 0,05. Hasil uji simultan atau F hitung menunjukkan nilai F-statistik sebesar 74,08607 dengan probabilitas α < 0,05 yang artinya secara bersama-sama variabel independen berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Melalui hasil uji R² diperoleh nilai sebesar 0,952502 artinya variabel kemandirian keuangan daerah, pendapatan perkapita dan jumlah penduduk miskin mampu menjelaskan pengaruhnya terhadap indeks pembangunan manusia di masing-masing provinsi di Indonesia sebesar 95 persen.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 336.24 Sim a |
Keywords: | Kemandirian Keuangan Daerah (KKD); Pendapatan Per Kapita; Jumlah Penduduk Miskin (JPM), Indeks Pembangunan Manusia (IPM); Fixed Effect Model (FEM) |
Subjects: | H Social Sciences > HJ Public Finance H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ2240 Revenue. Taxation. Internal revenue H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ2240 Revenue. Taxation. Internal revenue > HJ4629 Income tax |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Ilmu Ekonomi |
Depositing User: | Mrs Catur Dedek Khadijah |
Date Deposited: | 02 Jun 2021 20:21 |
Last Modified: | 02 Jun 2021 20:21 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/42362 |