ANALISIS TINGKAT KESIAPAN MAHASISWA TERHADAP PENERAPAN PEMBELAJARAN ONLINE (E-LEARNING) PADA MAHASISWA PGSD A 2017 FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Pada tanggal 26 Maret 2020 Rektor Universitas Negeri Medan mengeluarkan Surat Edaran Nomor 00947/UN33/SE/2020 Tentang Upaya Pencegahan Penyebaran Virus COVID-19 di Lingkungan Universitas Negeri Medan bahwa pelaksanaan perkuliahan dan kegiatan akademik lainnya harus tetap
dilaksanakan secara online, daring atau juga disebut dengan e-learning. Pembelajaran menggunakan e-learning menuntut kesiapan baik dari sisi infrastruktur maupun dari kemampuan teknis calon penggunanya. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesiapan mahasiswa dalam penerapana E-learning mahasiswa PGSD A 2017.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif yang bersifat deskriptif. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada September – Oktober 2020. Instrument yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket yang terdiri dari 40 pernyataan yang sudah divalidkan dengan ahli dan disebar ke mahasiswa. Sampel dalam penelitian ini adalah teknik total sampling dengan jumlah 30 mahasiswa PGSD kelas A Reguler 2017. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah angket melalui google form kemudian dianalisis data menggunakan Microsoft excel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa PGSD Kelas A Reguler 2017 mempunyai empat faktor tersebut yaitu faktor novasi dengan skor dengan skor ̅ =3,79 faktor manusia dengan skor = 3,97 dan faktor pengambangan diri dengan skor ̅ = 3,97. Dan keempat adalah faktor teknologi dengan skor ̅ = 4,19 yang berarti siap dalam menerapkan E-learning. Indeks kesiapan E-learning skor keseluruhan ELR ̅ = 3,98 yang berarti bahwa mahasiswa PGSD Kelas A 2017
siap menerapkan e-learning tetapi membutuhkan sedikit peningkatan pada beberapa faktor yaitu peningkatan pada faktor inovasi, manusia, dan pengembangan diri.