ANALISIS KETERBACAAN BUKU TEKS BAHASA INDONESIA BERDASARKAN PROSEDUR KLOSE

Penelitian ini dilakukan di SMK NEGERI 2 MEDAN pada tahun pembelajaran 2017/2018. Khusus kelas XI, sekolah ini sudah menggunakan Kurikulum 2013 Edisi Revisi sebagai acuan atau dasar dalam menjalankan kegiatan pembelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keterbacaan buku teks bahasa Indonesia kelas XI SMK Negeri 2 Medan tahun pembelajaran 2017/2018 berdasarkan Prosedur klose. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah menentukan teks yang terdapat dalam soal buku teks siswa, lalu dipilih beberapa teks yang mewakili tingkat keterbacaan tinggi, sedang dan rendah, setelah itu melakukan delisi atau penghilangan beberapa kata sesuai dengan prosedur klose. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah wacana yang terdapat didalam buku teks siswa bahasa Indonesia kelas XI dan lembar jawaban siswa. Buku teks yang diteliti adalah buku teks Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI yang disusun oleh Suherli,dkk dan diterbitkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Dalam buku teks tersebut hanya 6 wacana yang dipilih untuk dianalisis. Jadi, 3 wacana fiksi dan 3 wacana nonfiksi. Wacana tersebut dipilih secara acak dan akan diteskan kepada siswa kelas XI SMK NEGERI 2 MEDAN dengan prosedur klose. Teknik pengumpulan datanya adalah menggunakan teknik membaca dan mencatat. Wacana yang terpilih menjadi sample dianalisis dengan dua cara yaitu: (1) analisis setiap wacana dan (2) analisis keseluruhan data wacana. Dari hasil analisis ditarik kesimpulan untuk menentukan posisi pembaca apakah di posisi tingkat baca independen/bebas, instruksional/sedang, atau frustasi/gagal. Hasil dari tingkat keterbacaan buku teks Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI yang disusun oleh Suherli,dkk secara keseluruhan dapat dipahami oleh siswa dan layak digunakan sebagai bahan ajar di SMK NEGERI 2 Medan.