PENGARUH INDEPENDENSI, ETIKA, PENGALAMAN, SITUASI DAN PROFESIONALISME TERHADAP KETEPATAN PEMBERIAN OPINI

Permasalah dalam penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh independensi, etika, pengalaman, situasi dan profesionalisme terhadap ketepatan pemberian opini. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh independensi, etika, pengalaman, situasi dan profesionalisme terhadap ketepatan pemberian opini. Penelitian ini dilakukan pada kantor akuntan publik yang terdapat di Kota Medan. Penentuan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 71 tetapi hanya kembali 62 dan yang bisa diolah 40. Model analisis data yang digunakan adalah uji validitas daan realibilitas. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji normalitas, uji multikolinearitas, dan uji heterokedastisitas, pengujian hipotesis yang digunakan adalah regresi berganda, uji koefisien determinasi, dan uji statistik T. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa secara parsial variabel independensi memiliki nilai sig.0,000 yang artinya variabel independensi memiliki pengaruh terhadap ketepatan pemberian opini, variabel pengalaman memiliki nilai sig.0,016 artinya bahwa pengalaman memiliki pengaruh terhadap ketepatan pemberian opini, variabel situasi memiliki nilai sig.0,000 arinya variabel situasi memiliki pengaruh terhadap ketepatan pemberian opini, variabel profesionalisme memiliki nilai sig.0,004 artinya variabel ini memiliki pengaruh terhadap ketepatan pemberian opini, dan secara simultan seluruh variabel memiliki pengaruh secara bersama sama terhadap ketepatan pemberian opini dengan nilai sig. 0,000 yang lebih kecil dari nilai α 0,05 atau Fhitung dengan nilai 114,704 lebih besar dari Ftabel dengan nilai 2,49.Sedangkan untuk variabel etika tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ketepatan pemberian opini karena nilai sig.0,204 yang memiliki nilai lebih besar daripada α (0,05) atau Thitung |1,296| < Ttabel |2,0301|