SITANGGANG, JONATAN PARDAMEAN (2018) PENGARUH PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN TERHADAP KOEFISIEN ALIRAN PERMUKAAN SUB DAS SEI BINGAI. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 3123131030 COVER.pdf - Published Version
Download (65kB) | Preview
2. NIM. 3123131030 APPROVAL SHEET .pdf - Published Version
Download (650kB) | Preview
3. NIM. 3123131030 PREFACE.pdf - Published Version
Download (244kB) | Preview
4. NIM. 3123131030 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (115kB) | Preview
5. NIM. 3123131030 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (142kB) | Preview
6. NIM. 3123131030 LIST OF TABLE.pdf - Published Version
Download (215kB) | Preview
7. NIM. 3123131030 LIST OF FIGURES.pdf - Published Version
Download (114kB) | Preview
8. NIM. 3123131030 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (362kB) | Preview
13. NIM. 3123131030 CHAPTER VI.pdf - Published Version
Download (145kB) | Preview
14. NIM. 3123131030 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (247kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perubahan penggunaan lahan tahun 2006 dan tahun 2016 di Sub DAS Sei Bingai (2) Koefisien aliran permukaan Sub DAS Sei Bingai Tahun 2006 dan 2016 (3) Pengaruh perubahan penggunaan lahan terhadap koefisien aliran permukaan di Sub DAS Sei Bingai
Penelitian ini dilakukan di Sub DAS Sei Bingai seluas 33744,269 ha. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh wilayah Sub DAS Sei Bingai. Sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 79 sampel dari 79 jenis satuan lahan hasil overlay peta penggunaan lahan, kemiringan lereng, dan jenis tanah Sub DAS Sei Bingai. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik studi dokumenter, observasi, dan pengukuran di lapangan. Penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Perubahan penggunaan lahan yang terbesar pada Sub DAS Sei Bingai adalah Semak Belukar yakni pada tahun 2006 luas semak belukar 2373,555 ha tetapi pada tahun 2016 mengalami perubahan sebesar 1443,29 ha menjadi 3816,845 ha. Luas hutan mengalami penurunan dari tahun 2006 seluas 11058,003 ha menjadi 10751,002 ha pada tahun 2016 yang mengalami penurunan luas sebesar 307,001 ha. (2) Hasil perhitungan menunjukkan bahwa koefisien aliran permukaan Sub DAS Sei Bingai pada tahun 2016 adalah 58,025%. Nilai koefisien aliran permukaan Sub DAS Sei Bingai pada tahun 2006 adalah 52,174% (3) Perubahan penggunaan lahan mengabikatkan perubahan terhadap koefisien aliran permukaan. Nilai koefisien Sub DAS Sei Bingai tahun 2006 yaitu 52,174% sedangkan pada tahun 2016 meningkat menjadi 58,025%. Berdasarkan nilai tersebut maka telah terjadi peningkatan nilai koefisien aliran permukaan sebesar 5,851% dalam jangka tahun 2006 sampai 2016. Ini berarti bahwa perubahan penggunaan lahan mempengaruhi koefisien aliran permukaan Sub DAS.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 GEO 054 |
Keywords: | Koefisien Aliran Permukaan; Perubahan Penggunaan Lahan |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography > GB651 Hydrology. Water > GB980 Ground and surface waters > GB1201 Rivers. Stream measurements G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography > GB651 Hydrology. Water T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC401 River, lake, and water-supply engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Mrs Elsya Fitri Utami |
Date Deposited: | 12 Apr 2019 09:27 |
Last Modified: | 20 May 2019 06:21 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/35216 |