Nainggolan, Agustinus (2018) ANALISI BUDIDAYA TANAMAN CABAI MERAH DI DESA SIBORBORON KECAMATAN SIJAMAPOLANG KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 3123131002 COVER.pdf - Published Version
Download (133kB) | Preview
2. NIM. 3123131002 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (627kB) | Preview
3. NIM. 3123131002 PREFACE.pdf - Published Version
Download (241kB) | Preview
4. NIM. 3123131002 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
5. NIM. 3123131002 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (242kB) | Preview
6. NIM. 3123131002 LIST OF TABLES.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
7. NIM. 3123131002 LIST OF FIGURES.pdf - Published Version
Download (59kB) | Preview
8. NIM. 3123131002 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (392kB) | Preview
13. NIM. 3123131002 CHAPTER VI.pdf - Published Version
Download (188kB) | Preview
14. NIM. 3123131002 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (193kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untukmengetahuibudidaya tanaman cabai merah di Desa Siborboron Kecamatan Sijamapolang Kabupaten Humbang Hasundutan tahun 2018. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Siborboron Kecamatan Sijamapolang Kabupaten Humbang Hasundutan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh petani cabai merah di Desa Siborboron yang berjumlah 214 KK. Sampel ditentukan 20% sehingga sampel berjumlah 42 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu komunikasi langsung. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitia nmenunjukkan: (a).Tanaman budidaya cabai merah di Desa Siborboron 81% petanimenggunakan bibit unggul varietas lokal, dan 24% perolehan bibit unggul yang diambil dari panen ke empat. (b) Pengolahan tanah oleh petani cabai merah di desa ini 100% mengolah tanah menggunakan cangkul serta traktor tangan. Jarak tanaman cabai merah yaitu lebar bedengan 100-120 Cm dan jarak bedengan 50-60 Cm sebesar 48%. Pupuk dasar yang diberikan adalahPupuk Kompos sebanyak 27272.72 Kg/Ha. Pupuk NPKsebanyak 6766.23 Kg/Ha, Pupuk TSP sebanyak 11326.23 Kg/Ha, serta Pupuk KCL sebanyak 3796.28 Kg/Ha. (c) Penanamancabai merah di Desa Siborboron 40.47% menggunakan jarak antar lubang 46-55 Cm dan jarak antar barisan 60-70 Cm. Penyeleksian bibit cabai merah 52% yaitu 60 hari setelah tanam. (d) Dalam hal pemupukan petani cabai merah di Desa Siborboron memberikan pupuk NPK sebanyak 5055.23 Kg/Ha, pupuk TSP sebanyak 2352.38Kg/Ha, serta pupuk KCL sebanyak 619.04 Kg/Ha. (e) Pemeliharaan Tanaman yang dilakukan oleh petani cabai merah meliputi penyulaman sebesar 100%. Pemberantasaan gulma yang dilakukan petani di desa ini yaitu dengan menggunakan cangkul dan melakukan penyemprotan insektisida maupun herbisida.Sebesar 76% penyemprotan dilakukan selama satu kali dalam seminggu.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 GEO 066 |
Keywords: | Hidup Petani |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences Q Science > QK Botany > QK710 Plant physiology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Cut Lidya Mutia |
Date Deposited: | 11 Apr 2019 15:45 |
Last Modified: | 01 Aug 2019 08:25 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/35158 |