UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL UMBI BAKUNG PUTIH (CRANIUM ASETICUM L) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI PSEUDOMONAS AERUGINOSA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DIFUSI CAKRAM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol umbi bakung putih terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa dan mengetahui keefektifan setiap konsentrasi. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari- Mei 2018 di di laboratorium Biologi FMIPA UNIMED. Rancangan percobaan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap Non Faktorial. Metode yang digunakan adalah difusi cakram. Parameter yang diamati adalah pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa selama masa inkubasi 2 x 24 jam dengan mengukur zona hambat yang ditandai dengan adanya zona bening disekitar kertas cakram. Konsentrasi ekstrak yang digunakan yaitu 10%, 20%, 30%, kontrol negatif (aquades), kontrol positif (kloramfenikol) dan dilakukan dengan lima kali pengulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan ANAVA kemudian dilamjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak etanol umbi bakung putih memberikan pengaruh yang sangat nyata ( > 0,01). Konsentrasi terendah yang dapat menghambat bakteri Pseudomonas aeruginosa adalah 10% dengan rata- rata zona hambat sebesar 7,86 mm dan semakin meningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi ekstrak. Diameter Zona hambat terbesar yaitu pada konsentarasi 30% dengan rata- rata zona hambatan 9,10 mm.