BUTAR-BUTAR, NATALIA PERTIWI (2018) IDENTIFIKASI KEBERADAAN SITUS PURBAKALA MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK DAN GEOMAGNETIK DI CANDI TANDIHAT II DESA TANDIHAT KECAMATAN BARUMUN TENGAH KABUPATEN PADANG LAWAS. Undergraduate thesis, UNIMED.
01_4141240009_COVER.pdf - Published Version
Download (39kB) | Preview
02_4141240009_LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (62kB) | Preview
03_4141240009_RIWAYAT HIDUP.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
04_4141240009_ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (55kB) | Preview
05_4141240009_KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (68kB) | Preview
06_4141240009_DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (91kB) | Preview
07_4141240009_DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (49kB) | Preview
08_4141240009_DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
09_4141240009_DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (39kB) | Preview
10_4141240009_BAB I.pdf - Published Version
Download (159kB) | Preview
14_4141240009_BAB V.pdf - Published Version
Download (73kB) | Preview
15_4141240009_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (124kB) | Preview
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang Identifikasi Keberadaan Situs Purbakala Menggunakan Metode Geolistrik dan Geomagnetik di Candi Tandihat II Desa Tandihat Kecamatan Barumun Tengah Kabupaten Padang Lawas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur lapisan bawah permukaan berdasarkan nilai resistivitas dan suseptibilitas batuan. Pengukuran dilakukan dengan metode geolistrik menggunakan alat Ares-G4 v 4,7 (Automatic Resistivity System) dan GPS (Global Positioning System) serta metode geomagnetik menggunakan PPM (Proton Precission Magnetometer) Type Elsec 770.
Pengukuran metode geolistrik dilakukan dengan membentangkan kabel elektroda serta menginjeksi arus ke dalam tanah melalui elekroda sehingga dipantulkan beda potensial dan didapat harga resistivitas semu. Kemudian data diolah menggunakan Res2Dinv untuk mendapatkan penampang kontur 2-D dari nilai resistivitas lapisan batuan. Pengambilan data geomagnetik dilakukan secara acak dengan jumlah titik yang diperoleh 39 titik ukur, pengolahan data menggunakan surfer 11 untuk mendapatkan peta kontur dan Mag2DC for windows untuk mendapatkan penampang anomali magnetik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai resistivitas dengan metode geolistrik memiliki nilai 33-216 Ωm diduga sebagai lapisan kerikil terdapat lapisan lanau, nilai resistivitas 239-463 disuga sebagai lapisan aluvium, nilai resistivitas 533-1319 Ωm diduga sebagai lapisan batuan dasar terisi tanah kering, tiga lapisan tersebut tersebar pada kedalaman 1,25-12,4 meter, nilai resisitivitas 3259 Ωm diduga sebagai lapisan batuan dasar tak lapuk pada kedalaman 1,25-9,26 meter, dan nilai resistivitas 1734-19917 Ωm diduga sebagai lapisan batuan pasir dengan kedalaman 3,75-6,38 meter. Untuk metode geomagnetik memiliki nilai anomali terendah 29,43 nT dan nilai tertinggi 80,13 nT, nilai suseptibilitas 0,0006 cgs diduga sebagai batuan pasir, nilai suseptibilitas 0,0015 cgs diduga sebagai endapan batuan pasir (sedimen) dan nilai suseptibilitas 0,01 cgs diduga sebagai aluvium. Berdasarkan hasil penelitian dengan metode geolistrik dan geomagnetik diduga terdapat candi yang terkubur di dalam tanah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 FIS 144 |
Keywords: | Geolistrik;Geomagnet;Situs Purbakala;Candi Tandihat Ii |
Subjects: | Q Science > QC Physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 09 Apr 2019 11:25 |
Last Modified: | 24 Feb 2020 08:11 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/34427 |