ANALISIS PERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL HUTAN KAYU DI PROPINSI SUMATERA UTARA

Peran strategis sektor kehutanan sebagai modal dalam mewujudkan agenda target pembangunan nasional, menuntut konsekuensi pemberdayaan potensi sumber daya hutan dikelola secara arif dan bijaksana. Relatif tingginya tingkat deforestasi akibat penebangan hutan tidak dapat ditepaskan oleh semakin tingginya aktivitas produksi hasil hutan kayu pada sisi penawaran akibat stimulus pada sisi permintaan yang meliputi kegiatan sektor-sektor industri pengolah hasil hutan kayu dan kegiatan sejenis lainnya.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran sebagai upaya untuk memahami interaksi antara permintaan dan penawaran hasil hutan kayu dalam menciptakan pola permintaan dan harga hasil hutan kayu Sumatera Utara.Hasil penelitian menunjukkan hubungan harga hasil hutan kayu negatif terhadap permintaan hasil hutan kayu di Sumatera Utara dengan tingkat responsif permintaan inelastis. Hubungan tingkat pendapatan masyarakat terhadap jumlah permintaan hasil hutan kayu di Sumatera Utara adalah positif dengan tingkat respon kuantitas permintaan elastis. Hubungan tingkat output sektor industri barang kayu, industri kertas dan percetakan dan sektor bangunan dan konstruksi adalah positif terhadap jumlah permintaan hasil hutan kayu di Sumatera Utara. Temuan lain adalah kuantitas penawaran produk hasil hutan kayu berhubungan positif terhadap perubahan harganya, dengan respon inelastis. Sedangkan naik turunnya tingkat tarif dan upah tidak secara signifikan berpengaruh pada kuantitas penawaran produk hasil hutan kayu dan tingkat produktivitas sektor kehutanan Sumatera Utara berhubungan positif terhadap tingkat penawaran produk hasil hutan kayu Sumatera.