ANALISIS KEMAMPUAN KOREKSI BIBIR SISWA KELAS X TATA KECANTIKAN SMK PEMBANGUNAN LUBUK PAKAM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Analisis Kemampuan Koreksi Bibir Siswa Kelas X Tata Kecantikan SMK Pembangunan Lubuk Pakam, dalam (1) ketepatan dalam mengoreksi bibir lebar dan kecil (2) ketepatan dalam teknik koreksi bentuk bibir lebar dan kecil (3) kesesuaian warna kosmetik yang digunakan lebar dan kecil (4) hasil akhir koreksi bentuk bibir lebar dan kecil penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2018. Lokasi SMK Pembangunan Lubuk Pakam. Populasi dalam penelitian ini 30 orang siswa kelas X Tata Kecantikan Kulit SMK Pembangunan Daerah Lubuk Pakam. Instrument penelitian menggunakan lembar pengamatan kemampuan koreksi bentuk bibir lebar dan kecil yang dinilai oleh 5 (lima) orang pengamat. Dari hasil uji kesepakatan pengamat diperoleh Fo < Ft (0,46 < 2,76) yaitu tidak ada perbedaan yang berarti antara hasil pengamatan dari kelima observer (pengamat) atau dapat diartikan bahwa butir-butir komponen tentang analisis kemampuan koreksi bibir lebar dan kecil dapat digunakan untuk menjaring data penelitian.
Berdasarkan data hasil pengamatan kemampuan koreksi bibir lebar didapatkan skor rata-rata sebesar 14,68 sedangkan kemampuan koreksi bibir kecil diperoleh skor rata-rata 16,05. Dari hasil penilaian rata-rata per indikator penilaian diperoleh rata-rata keseluruhan untuk koreksi bibir lebar sebesar 2,94 dan koreksi bibir kecil 3,21 yang termasuk pada kategori baik. Hasil tingkat kecenderungan menunjukkan bahwa kemampuan koreksi bibir lebar pada siswa kelas X Tata Kecantikan SMK Pembangunan Lubuk Pakam cenderung baik dengan rincian sebanyak 1 siswa (6,7%) memiliki kemampuan yang sangat baik dan 14 siswa (93,3%) memiliki kemampuan yang baik. Sedangkan Kemampuan koreksi bibir kecil pada siswa kelas X Tata Kecantikan SMK Pembangunan Lubuk Pakam cenderung baik dengan rincian sebanyak 6 siswa (40,0%) memiliki kemampuan yang sangat baik, 8 siswa (53,3%) memiliki kemampuan yang baik dan 1 siswa (6,7%) memiliki kemampuan yang cukup.