PENGARUH MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X MATA PELAJARAN SEJARAH DI SMK NEGERI 1 SEI SUKA KABUPATEN BATU BARA

Masalah penelitian ini adalah rendahnya hasil pembelajaran sejarah di sekolah merupakan suatu mata pelajaran yang masih dianggap bosan untuk dipelajari oleh siswa. Kemudian guru belum menerapkan model pembelajaran Contextual Teaching And Learning khususnya dalam pembelajaran sejarah. Proses pembelajaran yang disampaikan membuat siswa kurang memberikan argument terhadap materi pembelajaran sejarah. Pembelajaran masih cenderung berpusat pada guru, siswa hanya menghafal dan mencacat apa yang diajarkan, sehingga hasil yang didapat dari proses belajar siswa masih kurang efektif. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah ada pengaruh model Contextual Teaching And Learning terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran sejarah di kelas X SMK Negeri 1 Sei Suka? Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh model Contextual Teaching And Learning terhadap hasil belajar siswa kelas X di SMK Negeri 1 Sei Suka. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah kelas X AK SMK Negeri 1 Sei Suka yang terdiri dari 3 kelas dengan jumlah 91 orang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik acak atau random sampling, dimana kelas eksperimen adalah X Ak1 dan yang diajarkan dengan menggunakan model contextual teaching and learning dan yang diajarakan kelas kontrol adalah kelas X Ak2 yang diajarakan dengan model konvensional. Berdasarkan hasil dari penelitian nilai rata-rata siswa pada kelas X Ak1 sebesar 86,667 sedangkan nilai rata-rata siswa pada kelas X Ak2 adalah 80,469. Adanya perbedaan hasil belajar tersebut juga terbukti melalui pengujian hipotesis dengan menggunkan uji-t dan taraf kesukaran = 0,05, dimana thitung > ttabel yaitu 95% > 5% dengan demikian dalam penelitian ini H0 ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar yang signifikasi antara model contextual teaching and leraning dengan model konvensional yaitu lebih tinggi hasil belajar yang menggunakan model contextual teaching and learning.