ANALISIS FINANCIAL STATEMENT FRAUD DENGAN DIAMOND PERSPECTIVE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2014-2016

Permasalahan dalam penelitian ini adalah ada banyak celah dalam laporan keuangan yang dapat menjadi peluang bagi manajemen dan pasti pihak-pihak yang melakukan penipuan atas laporan keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efek variabel fraud diamond yaitu apakah financial stability, financial target, external pressure, effectife monitoring, rationalization dan capability dapat mendeteksi terjadi fraud dalam laporan keuangan.
Populasi dan sampel penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2014-2016. Metode pengambilan sampel dengan metode purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 33 perusahaan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengambil data dari situs Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id) dan situs www.sahamoke.com. Data dianalisis dengan uji regresi berganda setelah dinyatakan normal dengan uji normalitas dan olah menggunakan SPSS 20.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel financial stability, financial target, external pressure, effectife monitoring dan rationalization tidak berpengaruh terhadap terjadinya financial statement fraud. Sedangkan variabel capability berpengaruh terhadap terjadinya financial statement fraud. Hasil uji F menunjukkan 0,165 > 0,05. Nilai adjusted R square 0,034 hal ini berarti bahwa variabel dependen mampu dijelaskan variabel independen sebesar 3,4% sedangakan sisanya 96,6% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian. Kesimpulan penelitian ini adalah hanya variabel Capability yang diproaksikan pergantian CEO yang terbukti berpengaruh psitif signifikan dalam mendeteksi kecurangan dalam laporan keuangan. Sedangkan variabel Pressure yang diproaksikan dengan financial stability, financial targets, dan external pressure ; variabel opprtunity yang diproaksikan dengan effective monitoring dan variabel rationalization yang diproaksikan dengan opini audit tidak berpengaruh dalam mendeteksi kecurangan laporan keuangan.