JERNIH, HILLARY (2018) STUDI KEBERADAAN SITUS CANDI BAHAL II DENGAN METODE GEOMAGNETIK DI KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 4141240006 COVER.pdf - Published Version
Download (38kB) | Preview
2. NIM. 4141240006 LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (197kB) | Preview
3. NIM. 4141240006 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (210kB) | Preview
4. NIM. 4141240006 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (196kB) | Preview
5. NIM. 4141240006 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (293kB) | Preview
6. NIM. 4141240006 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
7. NIM. 4141240006 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (186kB) | Preview
8. NIM. 4141240006 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
9. NIM. 4141240006 BAB I.pdf - Published Version
Download (405kB) | Preview
13. NIM. 4141240006 BAB V.pdf - Published Version
Download (114kB) | Preview
14. NIM. 4141240006 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (144kB) | Preview
Abstract
Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pola penyebaran anomali magnet bumi di daerah situs Candi Bahal II di Desa Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara. Dengan tujuan untuk mengetahui struktur batuan benda-benda peninggalan yang berada dibawah permukaan pada situs candi Bahal II di desa Portibi Kabupaten Padang Lawas Utara. Daerah penelitian terletak pada koordinat 1⁰13’50’’ - 2⁰2’32’’ Lintang Utara dan 99⁰20’44’’ - 100⁰19’10’’ Bujur Timur. Pengukuran medan magnet total menggunakan alat kompas geologi tipe KB-14/360R, Global Position System tipe Geodesi, serta Proton Precission Magnetometer (PPM) tipe G-856AX. Pengambilan data dilakukan dengan jumlah titik sebanyak 50 titik ukur. Pengolahan data diawali dengan koreksi IGRF untuk mendapatkan anomali medan magnet total. Kemudian Pengolahan data anomali magnet total dilakukan dengan menggunakan program Surfer 11. Penampang anomali magnetik digunakan program Mag2dc For Windows. Nilai anomali magnetik terendah di daerah situs Candi Bahal II pada koordinat 581247 N dan 155413 E berkisar -500 nT berada pada titik ke 42. Anomali tertinggi berada pada koordinat 581255 N dan 155402 E dengan nilai 550 nT berada pada titik ke 34.Sedangkan untuk nilai suseptibilitas yang diperoleh antara lain, lapisan dengan nilai k=0,0015 (cgs unit) diinterpretasikan sebagai endapan batu pasir (batuan sedimen) yang berada pada kedalaman 0 hingga 25 meter. Lapisan dengan nilai k= 0,04 (cgs unit) diinterpretasikan sebagai batuan andesit (batuan beku) yang berada pada kedalaman 25 hingga 50 meter. Lapisan dengan nilai k= 0,44 (cgs unit) diinterpretasikan sebagai batuan dolomit (batuan sedimen) yang berada pada kedalaman 5 hingga 55 meter. Lapisan dengan nilai k=1,26 sampai k=2,12 diinterpretasikan sebagai batu gamping (batuan sedimen) yang berada pada kedalaman 25 hingga 75 meter.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2019 FIS 062 |
Keywords: | metode geomagnetik, suseptibilitas, padang lawas utara |
Subjects: | L Education > L Education (General) Q Science > QC Physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Mr Fifri Juanda Harahap |
Date Deposited: | 28 Feb 2019 14:09 |
Last Modified: | 16 Apr 2019 07:48 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/32681 |