ARMANDA, DICKY (2018) PERAN OEANG REPUBLIK INDONESIA TAPANULI (ORITA) DALAM PERJUANGAN KEMERDEKAN RI DI SUMUT TAHUN 1947-1949. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM. 3142121027 COVER.pdf - Published Version
Download (59kB) | Preview
2. NIM. 3142121027 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (480kB) | Preview
3. NIM. 3142121027 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (174kB) | Preview
4. NIM. 3142121027 PREFACE.pdf - Published Version
Download (252kB) | Preview
5. NIM. 3142121027 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (207kB) | Preview
6. NIM. 3142121027 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (439kB) | Preview
10. NIM. 3142121027 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (237kB) | Preview
11. NIM. 3142121027 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (268kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan keresidenan Tapanuli menetak ORITA, proses pencetakan ORITA, dan peranannya dalam perjuangan kemerdekaan RI di SUMUT. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi lapangan (field research) dan studi pustaka (library risearch). Teknik pengumpulan data diambil dari wawancara, observasi dan sumber-sumber buku atau literatur tentang uang. Paska proklamasi kemerdekaan RI kondisi perekonomian indonesia sangat kacau, diperparah dengan kedatangan tentara NICA yang ingin menguasai wilayah Indonesia kembali. Taktik Belanda untuk menguasai Indonesia dengan menyebarkan uang NICA dan melakukan blokade ekonomi. Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah indonesia membuat kebijakan untuk mencetak uang sendiri. Indonesia menerbitkan uang kertas pertama yang bernama Oeang Republik Indonesia (ORI). ORI hadir untuk menolak uang NICA, uang jepang, dan dejavasche bank yang masih beredar setelah indonesia merdeka. Dalam peredaran ORI mengalami banyak kendala akibat dari aksi polisionil, blokade dan kondisi geografis sehingga uang ORI tidak tersebar merata ke seluruh daerah termasuk Pulau Sumatera. Agar kegiatan perekonoian tetap berjalan melalui peraturan pemerintah No.19 tahun 1947 memberikan wewenang kepada pemerintah daerah untuk mencetak uang daerah (ORIDA). Keresidenan Tapanuli mencetak uang beranama ORITA yang terbit pada 8 agustus 1947 di Sitahuis. ORITA terdiri dari pecahan 5 sampai 200 roepiah. Bahan kertas yang digunakan adalah kertas HVS dan 4 buah mesin cetak dari percetakan Philemon Bin Harun. ORITA menjalankan peranannya sebagai alat perjuangan karena dapat membiayai segala keperluan negara yang baru berdiri, Seperti membiayai gaji pegawai, keperluan kantor, obat-obatan, menanggulangi perekonomian rakyat dan untuk mengatasi logistik bagi kesatuan TRI Brigade XI Tapanuli dan pasukan-pasukan yang hijrah dari Medan Area bersama dengan rakyat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 SJRH 073 |
Keywords: | ORITA, Perjuangan Kemerdekaan, SUMUT |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 22 Feb 2019 14:37 |
Last Modified: | 04 Apr 2019 04:37 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/32264 |