PERUBAHAN PANDANGAN TENTANG NILAI BUDAYA SUMANG PADA KEHIDUPAN MASYARAKAT GAYO DI DESA BALE ATU KECAMATAN BUKIT KABUPATEN BENER MERIAH

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui perubahan bentuk-bentuk
perubahan nilai budaya Sumang di kalangan masyarakat desa Bale Atu. (2)
Mengetahui upaya orang tua dan masyarakat desa Bale Atu untuk menegakkan
nilai budaya Sumang. (3) Mengetahui tanggapan masyarakat desa Bale Atu bagi
orang-orang yang sudah melanggar nilai budaya Sumang. Penelitian ini
menggunakan metode kualitatif dengan mengumpulkan data melalui teknik :
observasi (pengamatan), dengan mengamati aktivitas masyarakat setempat dan
melihat mana yang dapat dikategorikan sebagai tindakan yang melanggar nilai
budaya Sumang selanjutnya mengamati bagaimana bagaimana cara orang tua
mengajarkan nilai Sumang terhadap anak-anaknya, mengamati peran tokoh
masyarakat dalam memberikan hukuman bagi pelanggar nilai Sumang;
wawancara mendalam terhadap sejumlah masyarakat desa yang dapat
memberikan informasi mengenai nilai budaya Sumang tersebut, termasuk pada
sejumlah orang yang pernah melanggarnya. Penulis juga melakukan observasi
partisipasi terhadap nilai Sumang bagi masyarakat setempat, sehingga diperoleh
hasil yang benar-benar natural dan tidak direkayasa. Kemudian apa yang telah di
dengar, dilihat, dirasakan dan diamati dibuat dalam bentuk catatan lapangan. Hasil
penelitian ini menunjukkan: (1). Bentuk-bentuk perubahan nilai budaya Sumang
di Desa Bale Atu antara lain:cara berpakaian, sopan santun terhadap orang tua,
berpergian antara laki-laki dan perempuan (2). Upaya orang tua dan masyarakat
desa Bale Atu untuk menegakkan nilai budaya Sumang adalah dengan melalui
pendidikan di sekolah dan pendidikan informal dalam pengajian-pengajian
maupun dalam beberapa bentuk kesenian. (3). Tanggapan masyarakat desa Bale
Atu bagi pelanggar nilai budaya Sumang adalah: pertama diperingatkan dalam
keluarga, bila tidak bisa dibawa dalam rapat masyarakat, bila tidak bisa juga
dibawa pada saraopat.