ANALISIS SPASIAL KERAWANAN KEBAKARAN PERMUKIMAN DI KECAMATAN MEDAN DENAI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Tingkat resiko bencana kebakaran permukiman di Kecamatan Medan Denai. (2) Mengetahui sebaran kerawanan kebakaran permukiman di Kecamatn Medan Denai.
Penelitian ini berlokasi di Kecamatan Medan Denai. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh daera di Kecamatan Medan Denai dan sekaligus menjadi sampel (total sampling). Pengambilan sampel untuk kriteria rawan kebakaran blok permukiman kecamatan Medan Denai dimulai dengan menghitung jumah blok permukiman per kriteria permukiman, kemudian jumlah blok permukiman diambil 10% sebagai titik sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumenter, interpretasi citra, teknik observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif.
Hasil dari penelitian ini adalah : (1) Kecamatan Medan Denai termasuk dalam kelas rawan kebakaran permukiman sedang. Hal ini dilatar belakangin oleh keadaan permukiman yang cenderung padat, dengan pola permukiman teratur, umumnya permukiman dekat dengan jalan umum, dan juga dekat dengan sumber air. Berdasarkan hasil penelitian, ketersediaan sumber air memberikan perbedaan yang besar antara termasuk dari kategori tinggi dan rendah. Sumber air di Kecamatan Medan Denai bisa dikatakan tidak stabil, hal ini dikarenakan sumber air utama bersumber dari sungai. Jika terjadi kemarau tidak ada jaminan air sungai akan selalu mencukupi atapun tersedia selalu. (2) Kelurahan yang tergolong kebakaran sedang bisa dengan mudah beralih ke kategori tinggi jika sumber air untuk penanggulangan tidak segera diperhatikan. Kelurahan yang termasuk tinggi tingkat kerawanan kebakaran yaitu: Kelurahan Binjai, Medan Tenggara, dan juga kelurahan Tegal Sari Mandala II karena kelurahan ini lebih bergantung kepada sungai