PERAN ORANG TUA DALAM MENGATASI KENAKALAN REMAJA DI DESA POKAN BARU KECAMATAN HUTA BAYU KABUPATEN SIMALUNGUN

Masalah dalam penelitian ini dirumuskan seberapa besar Peran Orang Tua Dalam Mengatasi Kenakalan Remaja Di Desa Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh data tentang peranan orang tua dalam mengatasi kenakalan remaja pada anak usia 16-18 tahun Di Desa Pokan Baru Kecamatan Huta Bayu Raja Kabupaten Simalungun”. Menurut Stepen R. Covey (dalam Dahlan Djawad 2007:47) mengatakan ada empat prinsip peranan orang tua yaitu modeling, mentoring, organizing dan teaching.
Penelitian ini menggunakan teknik analisis data kuantitatif dengan sampel sebanyak 40 orang tua yang memiliki anak remaja umur 16-18. Data dikumpulkan
melalui angket dengan menggunakan rumus frekuensi yaitu P = 100% Dari hasil analisis data yang diperoleh dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : Peranan orang tua sebagai modelling mendapat persentase sebesar 87%
dikategorikan berperan. Peranan orang tua sebagai mentoring mendapat persentase sebesar 87,5% dikategorikan berperan. Peranan orang tua sebagai organizing mendapat persentase sebesar 76,5% dikategorikan berperan. Peranan
orang tua sebagai teaching mendapat persentase sebesar 83,5% dikategorikan berperan.Dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa seberapa besar peran orang tua dalam mengatasi kenakalan remaja”. Oleh karena itu orang tua harus menggunakan peran menurut Stepen R Covey (dalam Dahlan Djawad 2007:47) mengatakan ada empat prinsip peranan orang tua yaitu modeling, mentoring,
organizing dan teaching untuk menanggulangi kenakalan remaja yang ada di desa Pokan baru