Purba, Ferti Gusti (2017) KAJIAN EKOGEOGRAFI WERENG HIJAU (Nephotettix nigropictus) DAN GULMA PADA EKOSISTEM PADI SAWAH DIKAWASAN TAPANULI. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 4132220005 COVER.pdf - Published Version
Download (148kB) | Preview
2. 4132220005 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (219kB) | Preview
3. NIM 4132220005 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (241kB) | Preview
4. NIM 4132220005 PREFACE.pdf - Published Version
Download (237kB) | Preview
5. NIM 4132220005 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (260kB) | Preview
6. NIM 4132220005 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (145kB) | Preview
7. NIM 4132220005 TABLES.pdf - Published Version
Download (222kB) | Preview
8. NIM 4132220005 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (143kB) | Preview
9. NIM 4132220005 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (424kB) | Preview
14. NIM 4132220005 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (280kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan morfometri dan jenis-jenis gulma yang terdapat di tiga daerah persawahan dikawasan Tapanuli. Sampel penelitian di ambil dari areal persawahan yang terdapat di Desa Tampubolon Sariburaja (Tobasa), Desa Sigaol Simbolon (Samosir), dan Desa Simorangkir Julu (Taput). Karakter morfometri yang diukur dari wereng hijau adalah panjang tubuh, lebar tubuh, panjang kepala, lebar kepala, panjang stylet, panjang thorax, panjang abdomen, panjang sayap, lebar sayap, panjang tungkai belakang, dan panjang ovipositor. Perbedaan karakter antara wereng jantan dan
betina dianalisis dengan menggunakan uji t. Perbedaan karakter antara jantan di ketiga lokasi dianalisis menggunakan uji Anava 1 jalur. Perbedaan karakter antara
betina di ketiga lokasi dianalisis menggunakan uji Anava 1 jalur dan untuk mengetahui hubungan antara karakter dianalisis dengan menggunakan uji regresi berganda dengan metode stepwise, sampel gulma di analisis dengan analisis
vegetasi gulma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran morfometri Nephotettix nigropictus betina dewasa lebih besar secara nyata dibandingkan dengan Nephotettix nigropictus jantan dewasa. Morfometri Nephotettix
nigropictus memiliki ukuran yang bervariasi, terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil pengukuran pada beberapa karakter morfometri seperti perbedaan
morfometri Nephotettix nigropictus jantan dari ketiga daerah karakter morfometri yang berbeda signifikan adalah pada ukuran lebar tubuh (X1), panjang kepala
(X2), lebar kepala (X3), panjang stylet (X4), panjang thorax (X5), panjang abdomen (X6), panjang sayap (X7) dan panjang tungkai belakang (X9), dan perbedaan morfometri Nephotettix nigropictus betina dari ketiga daerah berbeda
signifikan pada ukuran lebar tubuh (X1), panjang stylet (X4), panjang thorax (X5), panjang abdomen (X6), panjang sayap (X7), lebar sayap (X8), dan panjang tungkai
belakang (X9). Gulma yang memiliki INP tertinggi pada ketiga daerah di Tapanuli adalah Cyperus rotundus dan Imperatta cilindrica, ketiga daerah mempunyai
kesamaan tipe vegetasi yaitu tipe Cyperace – Poaceae.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QK Botany Q Science > QL Zoology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Mrs Yuni Chairani |
Date Deposited: | 02 Mar 2018 04:50 |
Last Modified: | 02 Mar 2018 04:50 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/29400 |