KUASA PEREMPUAN TERHADAP ULOS DI DESA SIOPAT SUHU KECAMATAN SIANTAR TIMUR PEMATANGSIANTAR

Hotmaria Situngkir, NIM 3133322004. Tahun 2017. Judul: Kuasa Perempuan Terhadap Ulos di Desa Siopat Suhu Kecamatan Siantar Timur Pematangsiantar. Program Studi Pendidikan Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses perempuan membuat ulos serta pelimpahan pembuatan ulos pada perempuan dan kuasa perempuan terhadap ulos. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi langsung kelapangan kedaerah Pematangsiantar yang merupakan objek penelitian. Untuk mengumpulkan data peneliti melakukan observasi, pengamatan dan analisis data. Observasi dilakukan untuk mengamati langsung kelapangan mengenai penenun ulos di Siopat Suhu. Selanjutnya pemotretan kepada seluruh objek yang merupakan data faktual dalam penelitian ini. Kemudian melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang berkecimpung dalam pembuatan ulos Batak yakni terdapat 5 (lima) perempuan penenun ulos sebagai informan. Hasil penelitian yang penulis peroleh dapat ditarik kesimpulan bahwa ulos adalah salah satu jenis kain adat kerajinan hasil tangan perempuan Batak Toba yang berfungsi salah satunya menghangatkan badan pada masyarakat Batak Toba terdahulu namun seiring berjalannya waktu ulos menjadi sakral dan menjadi alat pada tiap upacara adat dan yang utama adalah tidak pernah lepas sebagai bentuk simbol kasih. Dalam peroses pembuatannya pun perempuan penenun ulos tidak bisa melakukannya dengan terburu-buru karena memerlukan ketelitian, kelihaian dan kesabaran. Sehingga ulos menjadi suatu tradisi yang digunakan masyarakat Batak dan harus dijaga kelestariannya dan perempuan penenun ulos di Siopat Suhu sebelum tahu memenun mereka belajar ke orang yang sudah paham bertenun kemudian barulah mereka mulai bertenun sendri. Sehingga pembuatan ulos ini tidak lepas dari keahlian perempuan Batak.