PENINGKATAN HASIL BELAJAR DRIBBLING BOLA BASKET MELALUI GAYA MENGAJAR INKLUSI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN 2017

DENDI WELLY PASARIBU NIM. 6131111026. “Peningkatan Hasil Belajar Dribbling Bola Basket Melalui Gaya Mengajar Inklusi Pada Siswa Kelas XI SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN 2017”. Pembimbing: Suryadi Damanik. Skripsi: Fakultas Ilmu Keolahragaan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dribbling bola basket pada siswa kelas XI SMA Negeri 11 MEDAN. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA-1 SMA Negeri 11 Medan dengan jumlah siswa 34 orang, terdiri dari 12 orang siswa putra dan 22 orang siswa putri. Berdasarkan data awal hasil belajar keterampilan dribbling bola basket, 5 siswa telah tuntas dengan persentase 15% dan 29 siswa tidak tuntas dengan persentase 85% dengan nilai rata-rata 66,59. Dari observasi kemampuan guru dalam kegiatan pembelajaran dribbling bola basket melalui gaya mengajar inklusi, pada siklus I kemampuan guru dalam kegiatan pembelajaran dalam kategori cukup dengan nilai 70. Sedangkan pada siklus II kemampuan guru dalam kegiatan pembelajaran meningkat menjadi sangat baik dengan nilai 92,5. Selanjutnya, sesuai hasil observasi partisipasi siswa dalam kegiatan pembelajaran dribbling bola basket melalui gaya mengajar inklusi, pada siklus I keterlibatan siswa dalam kegiatan pembelajaran dalam kategori kurang dengan nilai 70. Sedangkan pada siklus II keterlibatan siswa dalam kegiatan pembelajaran meningkat menjadi lebih baik dengan nilai 90. Kemudian untuk memperoleh hasil belajar keterampilan dribbling bola basket maka dilakukan proses hasil belajar yang dinilai berdasarkan portofolio yang telah disusun. Berdasarkan hasil penilitian dari siklus I diperoleh 19 siswa dengan nilai 55% yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 15 siswa dengan nilai 45% tidak mencapai ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata 73,67. Berdasarkan hasil penilitian dari siklus II, siswa mengalami peningkatan hasil belajar yaitu 30 siswa dengan nilai 88% telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 4 siswa dengan nilai 12% tidak mencapai ketuntasan belajar dengan rata-rata nilai 83,41. Berdasarkan proses embelajaran tersebut terjadi peningkatan jumlah siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar dan memenuhi kriteria ketuntasan klasikal yaitu 85%. Berdasarkan hasil analisa data diperoleh kesimpulan melalui gaya mengajarkan inklusi dapat meningkatkan hasil belajar dribbling bola basket pada siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan Tahun 2017.