PENINGKATAN PEMAHAMAN WAWASAN KEBANGSAAN MELALUI LITERASI GEOGRAFIS

Literasi Geografi merupakan tingkat kemelekan seseorang terhadap ruang. Ruang, merupakan suatu tempat di permukaan bumi, baik sebagian maupun secara keseluruhan yang digunakan makhluk hidup untuk tinggal menetap dan melakukan berbagai aktifitas dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Di dalam ruang terdapat sejumlah sumberdaya yang sangat dibutuhkan makhluk hidup dalam mempertahankan eksistensi kehidupannya. Literasi geografi, dapat dijadikan sebagai alat untuk memahami karakteristik ruang dengan segala potensi dan permasalahannya. Secara material, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Geografi sangat relevan untuk dijadikan wahana pengembangan literasi geografis peserta didik. Komponen literasi geografis terdiri atas indikator interaksi, interkoneksi dan implikasi. Literasi Geografis tidaklah harus menjelma menjadi materi baru dalam pembelajaran, apalagi menjadi mata pelajaran tersendiri, melainkan harus menjadi alat sekaligus jiwa dari semua topik pembelajaran IPS, dan Geografi. Posisi, potensi, dinamika dan permasalahan lingkungan, baik secara fisik maupun social budaya sejatinya dapat dipahami dengan baik dan komprehensif oleh peserta didik. Proses pembelajaran IPS dan Geografi, tidak sebatas transformasi pengetahuan dan informasi semata, melainkan harus mampu meningkatkan kemelekan seseorang terhadap ruangnya, baik dalam skala local, nasional, bahkan global. Miskinnya pemahaman literasi geografis sangatlah membahayakan, sebab dapat merupakan ancaman serius bagi keberlanjutan eksistensi kehidupan berbangsa di permukaan bumi.