Jumah, Fajri Lailatul (2017) IDENTITAS MASYARAKAT MANDAILING DI PANAI TENGAH KABUPATEN LABUHANBATU. Masters thesis, UNIMED.
1. NIM. 8136151006 COVER.pdf - Published Version
Download (126kB) | Preview
2. NIM. 8136151006 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (310kB) | Preview
3. NIM. 8136151006 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (213kB) | Preview
4. NIM. 8136151006 PREFACE.pdf - Published Version
Download (135kB) | Preview
5. NIM. 8136151006 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (291kB) | Preview
6. NIM. 8136151006 APPENDICES.pdf - Published Version
Download (33kB) | Preview
7. NIM. 8136151006 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (190kB) | Preview
12. NIM. 8136151006 CHAPTER VI.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
13. NIM. 8136151006 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (248kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan etnik Mandailing, mengetahui budaya, tradisi dan adat-istiadat Mandailing yang ada di Kecamatan Panai Tengah Labuhanbatu serta realisasi budaya dan tradisi yang sudah lama berbaur dengan budaya Melayu. Metode yang digunakan dalam penulisan tesis ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Kemudian, teknik untuk mengumpulkan data dilakukan dengan cara observasi ke lokasi penelitian, studi dokumentasi dan menetapkan informan serta wawancara kepada informan, tokoh masyarakat, dan penduduk sekitar yang mengetahui tentang Identitas Masyarakat Mandailing di Panai Tengah. Dari hasil penelitian ini diperoleh bahwa masyarakat Mandailing yang tersebar di Panai Tengah Kabupaten Labuhanbatu merupakan etnis yang migrasi dari berbagai daerah diantaranya Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Mandailing Natal (Madina), Padang Lawas Utara ( Paluta), Kabupaten Asahan, Kualuh, Bilah Kota Padang Sidimpuan dan Kabupaten Rokan Hulu. Tujuan etnis Mandailing migrasi memperluas tanah, memperluas kekuasaan atau kerajaan, merubah nasib untuk lebih baik, dan mengikuti dakwah Syeikh Abdul Wahab Rokan. Budaya etnis Mandailing mengalami kepudaran dan beralih menjadi budaya Melayu, khususnya dalam hal bahasa, adat istiadat, dan perkawinan. Adapun diantara budaya etnis Mandailing di Panai Tengah yakni Kawin lari (Marlojong), Endeng-endeng, Pencak Silat, bahasa Pane (Melayu Labuhanbatu), Perkawinan, Kasidah, Rumah Panggung, Isra’ mikraj, dan Maulid Nabi. Pembauran budaya Mandaling dan budaya Melayu di sebabkan pada dahulu di zaman Kesultanan Melayu, diluar etnis Melayu jika ingin bergabung, para Sultan mengharuskan mengikuti budaya dan tradisi Melayu setempat.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 391.992 246 Jum i |
Keywords: | Identitas; Etnis Mandailing; Budaya |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology > GN301 Ethnology. Social and cultural anthropology |
Divisions: | Program Pasca Sarjana > Antropologi Sosial |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 21 Nov 2017 08:32 |
Last Modified: | 06 Dec 2017 08:14 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/27271 |