Hasibuan, Ainun Mardiah (2017) ANALISIS KEANEKARAGAMAN ANGGREK EPIFIT DI TAMAN WISATA ALAM SICIKE-CIKE KECAMATAN PARBULUAN KABUPATEN DAIRI. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. 4133220002-COVER.pdf - Published Version
Download (15kB) | Preview
2. 4133220002-LEMBAR PENGESAHAN.pdf - Published Version
Download (30kB) | Preview
3. 4133220002-RIWAYAT HIDUP.pdf - Published Version
Download (15kB) | Preview
4. 4133220002-ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (24kB) | Preview
5. 4133220002-KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (20kB) | Preview
6. 4133220002-DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (19kB) | Preview
7. 4133220002-DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (15kB) | Preview
8. 4133220002-DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (18kB) | Preview
9. 4133220002-DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (14kB) | Preview
10. 4133220002-BAB I.pdf - Published Version
Download (34kB) | Preview
14. 4133220002-BAB V.pdf - Published Version
Download (20kB) | Preview
15. 4133220002-DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (21kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran keanekaragaman jenis
anggrek epifit di Daerah Taman Wisata Alam Sicike-cike Kecamatan Parbuluan
Kabupaten Dairi. Penelitian di TWA Sicike - cike dimulai pada tanggal 16 Maret - 07
April 2017 dan identifikasi di Laboratorium Biologi FMIPA UNIMED dimulai pada
tanggal 19 - 28 Maret 2017. Populasi dari penelitian ini adalah tumbuhan anggrek
epifit yang terdapat di Taman Wisata Alam Sicike-cike dengan jumlah 338 sampel.
Analisis vegetasi dilakukan dengan metode kuadran dengan menentukan 3 Jalur
sebagai lokasi penelitian kemuadian menentukan transek dengan mengukur jarak 100
meter sebanyak 2 titik sampling setiap mata angin (Timur, Selatan, Barat, dan Utara)
dan 4 kuadran pada tiap titik samplingnya. Total keseluruhan terdapat 4 transek
dengan 32 titik sampling dan 128 kuadran. Data yang didapat kemudian di analisis
karakteristik morfologinya, tingkat keanekaragamannya, dan faktor lingkungan
habitatnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indeks Nilai Penting (INP) yang
tertinggi di duduki oleh anggrek Bulbophyllum angustifolium dengan indeks rata-rata
27.7% . Sedangkan Indeks Keanekaragaman (H') anggrek epifit pada tiap jalur
menunjukkan bahwa Jalur I H' = 2.03 (tingkat keanekragaman jenis tinggi), Jalur II
H' = 0.9 (tingkat keanekaragaman jenis rendah), dan Jalur III H' = 0.75 (tingkat
keanekaragaman jenis rendah). Hasil analisis menunjukkan pola kekerabatan fenetik
anggrek epifit terbagi atas 12 kelompok dengan karakter sama tertinggi 8 dan
karakter sama terendah 1. Pola penyebaran anggrek pada tiap jalur menunjukkan
bahwa Jalur I pola penyebaran anggrek seragam (V/m = 1.47), Jalur II pola
penyebaran kelompok (V/m = 0.35), dan Jalur III pola penyebaran acak (V/m = 1.00).
Berdasarkan hasil pengamatan zonasi diketahui bahwa pertumbuhan anggrek efpifit
lebih dominan pada zona 1 dengan total individu 278 dan terendah pada zona 5
dengan 1. Berdasarkan pengukuran faktor lingkungan yang dilakukan di Jalur I
dengan ketinggian tempat 1403,5 m dpl, kelembapan rata-rata 85.3% dan suhu ratarata
24.6°C memiliki keanekaragaman anggrek lebih dominan, daripada Jalur II
dengan rata-rata ketinggian tempat 1414.5 m dpl, kelembapan rata-rata 82.6%, suhu
rata-rata 25.6°C, dan Jalur III transek IV dengan rata-rata ketinggian tempat 1396
mdpl, kelembapan rata-rata 95.3% dan suhu rata-rata 22.9°C memiliki
keanekaragaman anggrek paling rendah
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 BIO 208 |
Keywords: | Anggrek, Epifit, Keanekaragaman, Taman Wisata Alam Sicike-cike, Zonasi |
Subjects: | Q Science > QK Botany > QK474 Spermatophyta. Phanerogams > QK495 Angiosperms Q Science > QK Botany > QK504 Cryptogams |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 13 Nov 2017 09:05 |
Last Modified: | 14 Nov 2017 04:06 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/27084 |