PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS MAHASISWA PGSD T.A 2015/2016

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar Mahasiswa pada mata pelajaran IPS. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Mahasiswa dengan model Cooperative Type Two Stay Two Stray pada materi Keanekaragaman Suku Bangsa dan Budaya di PGSD FIP UNIMED T.A 2015/2016.
Penelitian ini dilaksanakan di PGSD FIP UNIMED yang berlokasi di Jln. Williem Iskandar Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah Maha Siswa PGSD FIP UNIMED T.A 2015/2016 dengan berjumlah 34 orang. Teknik pengambilan data dilakukan dalam dua siklus, dimana setiap siklus terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisa kooperatif dengan menggunakan indikator keberhasilan tindakan sebesar 95% siswa memperoleh nilai minimal 60.
Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa hasil belajar Maha Siswa PGSD FIP UNIMED yang diterapkan dengan menggunakan metode two stay two stray adalah yang tuntas 20 orang dengan persentase 58,83% yang tidak tuntas 14 orang dengan persentase 41,17%. Pada tes akhir pada siklus II diperoleh 32 orang dengan persentase 5,89%. Dalam hal ini telah sesuai dengan indikator keberhasilan tindakan sebesar 100%. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat terdapat peningkatan yang signifikan pada hasil belajar pada materi keanekaragaman suku bangsa dan budaya dengan menggunakan Two Stay Two Stray di PGSD FIP UNIMED T.A 2015/2016.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Two Stay Two Stray pada IPS yang dilaksanakan di PGSD FIP UNIMED dapat meningkatkan hasil belajar Maha Siswa dengan peningkatan yaitu siklus I-siklus II (94,11%-58,83% = 35,28%). Hal ini berarti bahwa model pembelajaran Two Stay Two Stray dapat digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran IPS.