Damanik, Jhon Peri (2017) MAKNA DIHAR DALAM MANGALO-ALO TONDONG PADA PESTA PERKAWINAN DAN KEMATIAN PADA ETNIK SIMALUNGUN DI DESA SIRPANG DALIG RAYA. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 3133322038 COVER.pdf - Published Version
Download (149kB) | Preview
2. NIM 3133322038 APPROVALSHEET.pdf - Published Version
Download (248kB) | Preview
4. NIM 3133322038 AKCNOWLEDMENT.pdf - Published Version
Download (190kB) | Preview
3. NIM 3133322038 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (137kB) | Preview
5. NIM 3133322038 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (252kB) | Preview
6. NIM 3133322038 TABLES.pdf - Published Version
Download (136kB) | Preview
7. NIM 3133322038 ILLUSTRATION.pdf - Published Version
Download (134kB) | Preview
8. NIM 3133322038 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (180kB) | Preview
12. NIM 3133322038 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (242kB) | Preview
13. NIM 3133322038 REFERENCE.pdf - Published Version
Download (205kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dihar yang ada pada etnik Simalungun di desa Sirpang dalig raya. Latar belakang dihar dalam mangalo-alo tondong pada pesta perkawinan dan kematian etnik Simalungun di desa Sirpang Dalig Raya di daerah ini bagaiman pelaksanaan tor-tor dihar dalam mangalo-alo tondong pada pesta perkawinan dan kematian yang ada di desa Sirpang Dalig Raya, lokasi penelitian ini berada di kelurahan desa Sirpang Dalig Raya Kecamatan Raya. Jenis penelitian adalah kualitatif yang bersifat deskriftif atau dengan data lapangan (field research).Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah dengan melakukan observasi (pengamatan) tujuan untuk mengamati langsung bagaimana pelaksanaan tor-tor dihar dalam mangalo-alo tondong pada etnik Simalungun di desa Sirpang Ralig Raya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak makna dan arti seperti sombah sebagai rasa hormat, tangan terbuka menunjukkan selamat datang yang diperoleh dalam tor-tor dihar pada etnik Simalungun faktor-faktor pendukung tor-tor dihar masih digunakan di desa ini adalah untuk melestarikan budaya Simalungun yang sudah hampir punah dan untuk mempertahankan budaya yang merupakan warisan dari nenek moyang etnik Simalungun makna yang terkandung sangat Nampak dalam saat mangalo-alo tondong pada pesta perkawinan dan kematian yang ada di Simalungun. Penelitian ini diharapdakn sebagai rujukan dalam menjaga kelestarian budaya simalungun yang sudah hampir punah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 ANTRO 088 |
Keywords: | dihar mangalo-alo tondong |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology > GN537 Ethnic groups and races G Geography. Anthropology. Recreation > GT Manners and customs > GT2400 Customs relative to private life Including children, marriage, eating and drinking, funeral customs, etc. |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Antropologi |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 19 Sep 2017 17:11 |
Last Modified: | 20 Sep 2017 03:48 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/26567 |