IDENTIFIKASI KEMANDIRIAN ANAK BERDASARKAN URUTAN KELAHIRAN DI TK BAITUL AZIZ TA. 2016/2017

Permasalahan dalam penelitian ini adalah perbedaan perlakuan orang tua terhadap anak, rendahnya pengetahuan orang tua dalam mengembangkan kemandirian anak berdasarkan urutan kelahirannya, serta masih ada anak yang bergantung pada orang lain sehingga anak kurang mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemandirian anak berdasarkan urutan kelahirannya. Dalam penelitian ini sumber data penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 anak yang memiliki urutan kelahiran yang berbeda, yaitu anak sulung, tengah dan bungsu. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Variabel bebas adalah kemandirian anak sedangkan variabel terikat adalah urutan kelahiran. Tehnik pengumpulan data adalah observasi participant. Data dianalisis dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemandirian anak berdasarkan urutan kelahiran di TK Baitul Aziz. Yaitu enam anak dari urutan kelahiran yang berbeda, yakni anak sulung, tengah, dan bungsu. Dari keenam anak ada beberapa yang mencapai lima aspek kemandirian, yang mana pada aspek kemandirian pertama yaitu memiliki kepercayaan diri hanya terlihat pada responden B,C dan D. Pada aspek kemandirian kedua berani menentukan pilihannya sendiri terlihat pada responden A,B,C,D, dan E. Pada aspek kemandirian ketiga adalah bertanggung jawab yang terlihat pada responden A,B,C, dan D. Pada aspek kemandirian keempat mampu menyesuaikan diri yang dapat dicapai oleh responden A,B,C,D, dan F. Serta aspek kemandirian kelima adalah tidak bergantung pada orang lain yaitu pada responden A,B,C, dan D. Dari hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa anak sulung dan tengah lebih mandiri dari pada anak bungsu di TK Baitul Aziz.