Ulfa (2017) IDENTIFIKASI SEBARAN BAWAH PERMUKAAN GUNA MENGETAHUI KEBERADAAN SITUS PURBAKALA DI DESA LOBU TUA KABUPATEN TAPANULI TENGAH DENGAN MENGGUNAKAN METODE GEOMAGNET DAN PENGINDERAAN JAUH. Undergraduate thesis, UNIMED.
01 Cover Proposal.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
02 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (322kB) | Preview
03 Riwayat Hidup.pdf - Published Version
Download (59kB) | Preview
04 Abstrak.pdf - Published Version
Download (61kB) | Preview
05 Kata Pengantar.pdf - Published Version
Download (87kB) | Preview
06 Daftar Isi.pdf - Published Version
Download (111kB) | Preview
07 Daftar Gambar.pdf - Published Version
Download (35kB) | Preview
08 Daftar Tabel.pdf - Published Version
Download (35kB) | Preview
09 Daftar Lampiran.pdf - Published Version
Download (58kB) | Preview
10 Bab I Pendahuluan.pdf - Published Version
Download (198kB) | Preview
14 Bab V Kesimpulan.pdf - Published Version
Download (61kB) | Preview
15 Daftar Pustaka.pdf - Published Version
Download (143kB) | Preview
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang identifikasi sebaran bawah permukaan
guna mengetahui keberadaan situs purbakala di desa lobu tua dengan menggunakan
metode geomagnet dan penginderaan jauh. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui kontur penyebaran keberadaan situs purbakal, penampang anomali dan
pemetaan penyebaran atas permukaan keberadaan situs purbakala. Pengukuran
metode geomagnet menggunakan PPM (Proton Precession Magnetometer) tipe
Elsec 770, pengambilan data dilakukan secara berurutan dengan jumlah titik yang
diperoleh 51 titik ukur, pengolahan data menggunakan surfer 11 untuk
mendapatkan peta kontur dan Mag2DC for windows untuk mendapatkan
penampang anomali magnetik. Metode penginderaan jauh dilakukan dengan
memanfaatkan citra satelit Landsat 8 OLI Path 129 Row 58 pengukuran
penginderaan jauh citra diolah menggunakan Envi 4.7 dan Gis sehingga diketahui
rona dan relief yang diperoleh untuk menentukan jenis batuan. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa dari penampang anomali didapat nilai suseptibilitas 0,9781;
0,8093; 0,7149; 1,3623 dimana model lapisan struktur bawah permukaan terdiri
dari kerikil, pasir, batu gamping dan lempung. Untuk metode penginderaan jauh
menunjukkan rona uniform yang berarti daerah tersebut adalah daerah alluvium,
batuan sedimen horizontal tebal dengan kandungan air dan tekstur yang seragam,
serta memiliki nilai kemiringan lereng 0 - 0.6% maka dapat diprediksi daerah
penelitian mempunyai topografi datar atau hampir datar sehingga dapat ditentukan
jenis batuannya yaitu endapan alluvial (alluvium). Dari hasil penelitian dapat
menyatakan bahwa daerah Desa Lobu Tua Kecamatan Andam Dewi Kabupaten
Tapanuli Tengah terdapat batuan penyusun situs purbakala batu gamping
diperkirakan terkubur puluhan tahun disekitar lempung, pasir dan kerikil.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 FIS 154 |
Keywords: | Geomagnet; Remote Sensing; ENVI; Lobu Tua |
Subjects: | Q Science > QC Physics > QC120 Descriptive and Experimental mechanics Q Science > QC Physics > QC801 Geophysics. Cosmic physics |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 11 Sep 2017 10:44 |
Last Modified: | 12 Sep 2017 02:10 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/26179 |