PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL ULAR NAGA TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TK AL- FIKRI SCHOOL T.A 2016-2017

Dalam penelitian ini yang menjadi masalah adalah. Hal ini terlihat masih ada anak yang sulit untuk bekerjasama dengan temannya disaat bermain, anak malu-malu dan cenderung menarik diri untuk melakukan kegiatan bersama teman-temannya, masih banyak anak yang tidak sabar dalam mengikuti peraturan permainan sehingga membuat anak jenuh dan bosan untuk mengikuti permainan hingga selesai. Metode ceramah masih sering dilakukan dikelas sehingga kurang dapat memberikan pemahaman kepada anak serta pengalaman diluar kelas. Terbatasnya alat-alat pembelajaran dikelas. Makas dari itu peneliti memilih untuk melakukan perkembangan sosial dengan menggunakan permainan ular naga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh permainan ular naga terhadap perkembangan sosial anak usia 5-6 Tahun di TK Al- Fikri School ( Semester II) T.A. 2016/2017. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yaitu Posttest-Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak di kelas B TK Al- Fikri School. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan dua kelas sampel yaitu kelas eksperimen (B1) yang diberi pengajaran dengan menggunakan permainan ular naga dan pengajaran di kelas kontrol (B2) menggunakan bermain tarik tambang. Penentuan sampel dilakukan secara acak (random) dengan jumlah setiap sampel kelas sebanyak 12 anak. Variabel bebas adalah permainan ular naga sedangkan variabel terikat adalah perkembangan sosial. Intrumen pengumpulan data yaitu pedoman observasi. Analisis data mengunakan uji-t. Dan observasi dilakukan pengobservasi dengan pedoman observasi yang telah disediakan. Dengan taraf nyata α = 0,05. Berdasarkan hasil analisis data diatas diperoleh rata-rata nilai pada kelas eksperimen 3,27 dengan nilai tertinggi 16 dan nilai terendah 11, sehingga perkembangan sosial anak pada kelas eksperimen memperoleh perbedaan yang signifikan. Sedangkan nilai rata-rata pada kelas kontrol 3,04 dengan nilai tertinggi 14 dan nilai terendah 10, sehingga perkembangan sosial anak pada kelas kontrol memperoleh perbedaan yang signifikan. Berdasarkan hasil tersebut hipotesis menyatakan bahwa pembelajaran menggunakan permainan ular naga berpengaruh secara signifikan terhadap perkembangan sosial anak yaitu dari hasil uji hipotesis diperoleh thitung> ttabel yaitu 1,91 > 1,717 pada taraf α = 0.05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan permainan ular naga dapat mempengaruhi perkembangan sosial anak usia 5-6 tahun di TK Al- Fikri School T.A. 2016/2017.