Harianto, Siagian Lamhot (2017) EFEK HIPOGLIKEMIK EKSTRAK METANOL DAUN BOSIBOSI (Timonius flavescens) PADA TIKUS YANG DIBERI ASUPAN KALORI BERLEBIH. Undergraduate thesis, UNIMED.
01. 4123220013 COVER.pdf - Published Version
Download (37kB) | Preview
02. 4123220013 RIWAYAT HIDUP.pdf - Published Version
Download (334kB) | Preview
03. 4123220013 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (139kB) | Preview
04. 4123220013 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (207kB) | Preview
05. 4123220013 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (137kB) | Preview
06. 4123220013 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (110kB) | Preview
07. 4123220013 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (109kB) | Preview
08. 4123220013 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (109kB) | Preview
09. 4123220013 BAB I.pdf - Published Version
Download (166kB) | Preview
13. 4123220013 BAB V.pdf - Published Version
Download (169kB) | Preview
14. 4123220013 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (296kB) | Preview
Abstract
Daun bosibosi memiliki kandungan metabolit sekunder dengan potensi yang sangat
besar. Untuk mengambil metabolit sekunder daun tersebut, peneliti menggunakan
metode ekstraksi maserasi menggunakan pelarut metanol, yang nantinya akan
mampu memisahkan senyawa yang bersifat polar seperti flavonoid, saponin, dan
terpenoid. Perendaman ekstrak dilakukan selama 4 hari untuk memastikan senyawa
yang diinginkan telah terlarut dalam metanol. Sampai pada proses penguapan
didapatkan ekstrak seberat 8.3% dari berat simplisia berupa serbuk kering. Ekstrak
dicobakan kepada hewan uji yaitu tikus putih galur wistar (Rattus norvegicus) yang
dibagi kedalam 5 kelompok yang masing masing mendapat perlakuan yang
berbeda. Masing masing perlakuan adalah KN yaitu kelompok yang diberikan
asupan kalori normal, KB yaitu kelompok yang diberikan kalori berlebih, KBC
yaitu kelompok yang diberikan kalori berlebih dan pelarut CMC, KBCE yaitu
kelompok yang diberikan kalori berlebih dan diberikaan ekstrak metanol daun
bosibosi, dan KNCE yaitu kelompok yang diberikan kalori normal dan diberikan
ekstrak metanol daun bosibosi. Pemberian kalori berlebih pada tikus
mengakibatkan kadar gula dalam darah tikus naik, namun pemberian ekstrak
metanol daun bosibosi (Timonius flavescens) mampu mempertahankan kadar gula
darah tetap normal. Dan tidak ada efek yang berarti pada pemberian ekstrak metanol
daun bosibosi terhadap tikus yang mendapatkan asupan kalori normal
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 BIO 042 |
Keywords: | Daun Basibosi, Flavonoid, Hipoglikemik |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QL Zoology > QL951 Embryology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 20 Apr 2017 04:18 |
Last Modified: | 20 Apr 2017 04:18 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/24163 |