Batubara, Nurmala (2016) EKSISTENSI ETNIK MINANGKABAU DI KECAMATAN MEDAN AREA KOTA MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
01. NIM. 3123321036 COVER.pdf - Published Version
Download (36kB) | Preview
02. NIM. 3123321036 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (230kB) | Preview
03. NIM. 3123321036 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (170kB) | Preview
04. NIM. 3123321036 PREFACE.pdf - Published Version
Download (278kB) | Preview
05. NIM. 3123321036 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (138kB) | Preview
06. NIM. 3123321036 LIST OF TABLE, ILLUSTRATION AND GRAFIC.pdf - Published Version
Download (113kB) | Preview
07. NIM. 3123321036 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (360kB) | Preview
011. NIM. 3123321036 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (138kB) | Preview
012. NIM. 3123321036 BIBLIOGRAPHY.pdf - Published Version
Download (45kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui(1)Untuk mengetahui sejarah keberadaan etnik Minangkabau di Kecamatan Medan Area Kota Medan(2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi etnik Minangkabau migrasi ke Kecamatan Medan Area Kota Medan (3) Untuk mengetahui upaya etnik Minangkabau dalam mempertahankan hidup di Kecamatan Medan Area Kota Medan (4) Untuk mengetahui eksistensi etnik Minangkabau di Kecamatan Medan Area Kota Medan. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Juni 2016. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research) di samping itu peneliti juga menggunakan studi lapangan (Field research) yang relevan dengan objek yang sedang diteliti. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan teknik studi wawancara,observasi, dan studi literatur. Kemudian analisis data yang digunakan setelah teknik analisis deskritif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etnik Minangkbau melakukan migrasi atau merantau dan menetap di Kecamatan Medan Area, Kota Medan dalam waktu yang lama. Mereka berasal dari daerah Pariaman, Payakumbuh, Bukit Tinggi, Maninjau, Solok dan dari berbagai nagari di Minangkabau. Di rantau, ciri-ciri kekerabatan matrilineal yang sebelumnya dianut orang Minangkabau di daerah cenderung berubah ke arah bilineal. Di rantau, yang paling berkuasa dan bertanggung jawab adalah ayah serta anak laki-laki mendapatkan warisan yang setara dengan anak perempuan. Faktor mendasar yang menyebabkan etnik Minangkabau melakuka migrasi ke Kecamatan Medan Area, Kota Medan adalah dalam bidang ekonomi. Kaum perantau Minangkabau ini cenderung untuk tinggal dalam jangka waktu yang lama dan untuk mendapatkan kehidupan yang lebih mapan. Kecamatan Medan Area,Kota Medan dalam hal ini adalah sebagian dari daerah yang masih dapat memberikan peluang bagi masyarakat Minangkabau/perantau untuk mengembangkan usahanya.
Interaksi sosial antara perantau Minangkabau dengan etnis lainnya di Kecamatan Medan Area terasa lebih akarab,terbuka,dan selalu membaur yang terjadi secara timbal balik. Dalam membina interaksi sosial etnik Minangkabau membentuk beberapa perkumpulan organisasi di Kecamatan Medan Area.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2017 SJRH 001 |
Keywords: | Adaptasi; Akulturasi; Eksistensi etnik; Migrasi; Minangkabau; Kota medan |
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology > GN537 Ethnic groups and races L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Mrs Siti Nurbaidah |
Date Deposited: | 25 Jan 2017 06:56 |
Last Modified: | 25 Jan 2017 06:56 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/22788 |