KONTRIBUSI PENGETAHUAN KOMUNIKASI DAN KEMAMPUAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN TERHADAP KINERJA KEPALA SMP NEGERI DI KOTA MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui deskripsi pengetahuan komunikasi, kemampuan pengambilan keputusan, dan kinerja kepala SMP Negeri di Kota Medan, serta besarnya kontribusi pengetahuan komunikasi dan kemampuan pengambilan keputusan terhadap kinerja kepala SMP Negeri di Kota Medan. Untuk menjawab permasalahan penelitian, tiga hipotesis diajukan yaitu : Pertama, pengetahuankomunikasi memberi kontribusi yang positif dan signifikan terhadap kinerja kepala sekolah. Kedua, kemampuan pengambilan keputusan memberi kontrtibusi yang positif dan signifikan terhadap kinerja kepala sekolah. Ketiga, pengetahuankomunikasi dan kemampuan pengambilan keputusan secara bersama-sama memberi kontribusi yang positif dan signifikan terhadap kinerja kepala sekolah.Populasi penelitian ini adalah kepala SNIP Negeri di Kota Medan sebanyak 45 orang, sedangkan jumlah sampel sebanyak 38 orang yang ditentukan dengan menggunakan teknik Nomogram Harry King yaitu 85 % dari jumlah populasi, dan selanjutnva dilakukan pengambilan sampel dengan teknik .stratified proportional random sampling, dengan memperhatikan strata masa kerja kepala sekolah, diktat kepemimpinan, dan lokasi sekolah. Teknik pengumpulan data yang di gunakan adalahdengan dua jenis instrumen penelitian yaitu : kuesioner untuk kinerja dankemampuan pengambilan keputusan, dan tes pilihan ganda untuk pengetahuan komunikasi. Untuk mengetahui deskripsi ketiga variabel dilakukan analisis tingkat kecenderungan setiap variabel dengan menggunakan rata-rata ideal (Mi) dan standard deviasi ideal (SDi) yang dikategorikan menjadi empat kelompok yaitu tinggi, cukup, kurang, dan rendah. Selanjutnya untuk menguji hipotesis dilakukan analisis terhadap data dengan teknik korelasi dan regresi pada taraf kepercayaan 95 % atau α = 0,05.Temuan penelitian ini adalah bahwa pengetahuan komunikasi kepala SMP Negeri di Kota Medan cenderung tinggi, kemampuan pengambilan keputusan cenderung cukup, dan kinerja cenderung cukup. Penelitian ini juga mendukunghipotesis dengan ry1 = 0,560, ry2 = 0,612, dan Ry12 = 0,728, dengan besarnyakontribusi pengetahuan komunikasi dan kemampuan pengambilan keputusan terhadap kinerja kepala SMP Negeri di Kota Medan masing-masing sebesar 31,36% dan 37,45%, dan secara bersama-sama sebesar 53 %.Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa variabel pengetahuan komunikasi dan kemampuan pengambilan keputusan dapat dijadikan sebagai prediktor dalam menentukan kinerja kepala sekolah.