Sirait., Muhammad Arifin (2015) PERKEMBANGAN STRUKTUR KERUANGAN KOTA TANJUNGBALAI PASCA OTONOMI DAERAH. Undergraduate thesis, UNIMED.
3101331005 Cover.pdf - Published Version
Download (83kB) | Preview
3101331005 Lembar Pengesahan.pdf - Published Version
Download (258kB) | Preview
3101331005 ABSTRAK.pdf - Published Version
Download (130kB) | Preview
3101331005 KATA PENGANTAR.pdf - Published Version
Download (319kB) | Preview
3101331005 DAFTAR ISI.pdf - Published Version
Download (92kB) | Preview
3101331005 DAFTAR TABEL.pdf - Published Version
Download (50kB) | Preview
3101331005 DAFTAR GAMBAR.pdf - Published Version
Download (49kB) | Preview
3101331005 DAFTAR LAMPIRAN.pdf - Published Version
Download (127kB) | Preview
3101331005 BAB I.pdf - Published Version
Download (405kB) | Preview
3101331005 BAB VI.pdf - Published Version
Download (173kB) | Preview
3101331005 DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (482kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Perkembangan Struktur Ruang di Kota Tanjungbalai Pasca Otonomi Daerah , (2) Tata guna lahan yang memiliki keterkaitan terhadap struktur ruang.
Penelitian ini dilakukan di Kota Tanjungbalai. Populasi penelitian ini adalah seluruh wilayah Kota Tanjungbalai. Sampel penelitian ini terdiri dari lahan pemukiman serta lahan sarana dan prasarana kota yang berhubungan secara fungsional . Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah mengambil data dari instansi yang terkait dan mendownload data spasial melalui jasa penyedia data U.S Geological Survey. Teknik analisis data yang dilakukan yaitu analisis deskriptif kualitatif.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan : (1) Berdasarkan penggunaan lahannya, Struktur Ruang Kota Tanjungbalai Pasca Otonomi Daerah pada tahun 2013 mengalami perkembangan pada lahan pemukiman sebesar 0,342 Ha dengan persentase 0,005%, lahan pendidikan 2,588 Ha dengan persentase 0,042%, lahan perdagangan dan jasa sebesar 0,990 dengan persentase 0.016%, lahan fasilitas umum sebesar 0,761 Ha dengan persentase 0,012 dan lahan peribadahan sebesar 0,177 Ha dengan persentase 0,002%. Jalan di Kota Tanjungbalai mengalami perkembangan dari panjang 228,21 Km menjadi 335,500 Km dengan kedaan baik sepanjang 215,607, kondisi sedang sepanjang 79,358 Km, kondisi rusak sepanjang 20,252 Km, dan sangat rusak sepanjang 10,995 Km. (2) Tata guna lahan di Kota Tanjungbalai di tahun 2013 dibagi kedalam 6 zona bagian yang terdiri dari daaerah pusat kegiatan, pemukiman kelas rendah, pemukiman kelas menengah, pemukiman kelas atas, idustri dan meiliki pola perkembangan linear bermanik. Adapun perubahan lahan yang paling banyak mengalami bentuk perubahan penggunaan terdapat di Bagian Wilayah Kota III Kecamatan Sei Tualang Raso denngan berubahnya lahan pertanian menjadi lahan kosong, berubahnya lahan pertanian menjadi fasilitas umum, berubahnya lahan perkebunan menjadi lahan fasilitas pendidikan dan berubahnya lahan kosong menjadi lahan pemukiman
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2015 GEO 026 |
Keywords: | Tata Ruang Kota, Pelayanan kota, Permukiman |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Mr Maknun |
Date Deposited: | 13 Dec 2016 09:17 |
Last Modified: | 13 Dec 2016 09:17 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/22117 |